Dua Pendaki Gunung Klotok Tersesat Berhasil Dievakuasi
Tim Wana Rescue Kediri berhasil menyelamatkan dua pelajar yang tersesat ketika melakukan pendakian di lereng Gunung Klotok pada Minggu, 11 Februari 20242.
Kedua korban, Riski Priyanto dan Jibran, berusia 18 tahun, dilaporkan tersesat setelah melakukan pendakian pada Sabtu, 10 Februari 2024 pukul 16.00 WIB. Mereka kemudian ditemukan di bawah batu besar sejauh 500 meter dari jalur pendakian dengan kondisi sesak napas dan dehidrasi.
Ketua Wana Rescue, Joko Suprayitno, mengatakan, tim menerima laporan terkait kejadian tersebut melalui media sosial Instagram. Tim kemudian langsung bergerak menuju lokasi dengan membawa 6 personel.
"Kami berangkat untuk melakukan pencarian dan evakuasi pada pukul 19.30 WIB. Sampai di lokasi survivor pada pukul 22.00 WIB, dan baru berhasil turun pada Minggu, 11 Februari 2024 jam 3 pagi," jelas Joko.
Setelah berhasil dievakuasi, kedua korban kemudian diantar ke rumah masing-masing.
Kronologi Kejadian
Menurut keterangan Joko, kedua korban melakukan pendakian pada sore hari dan tersesat saat mencari jalur pendakian. Mereka kemudian bersembunyi di bawah batu besar untuk menghindari cuaca dingin.
"Survivor melakukan pendakian ke gunung Klotok berangkat pukul 16.00 wib. Mereka lalu tersesat posisi dibawah batu bengkah," ungkap Joko.
Tim Wana Rescue melakukan pencarian dan evakuasi dengan menggunakan peralatan senter, tali, dan tandu. Tim juga dibantu oleh beberapa relawan dari komunitas pendaki di Kediri.
"Kita naik ke atas bersama tim 6 personel. Survivor ditemukan di bawah batu sejauh 500 meter (tebing) mengalami sesak nafas dan dehidrasi," jelas Joko.
Kedua korban berhasil diselamatkan dan diantar ke rumah masing-masing. Tim Wana Rescue mengimbau kepada para pendaki agar selalu berhati-hati dan mempersiapkan diri dengan matang sebelum melakukan pendakian.
Advertisement