Dua Pekerja Migran Asal Singapura Tiba di Mojokerto 4 Hari Lalu
Dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dipulangkan dari Singapura sudah tiba di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Sejak empat hari yang lalu mereka sudah berada di desa masing-masing untuk menjalani isolasi.
Kedua PMI yang dipulangkan itu berjenis kelamin perempuan. Mereka adalah warga Desa Betro dan Desa Beratkulon Kecamatan Kemlagi.
Kabid Penempatan Tenaga Kerja Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Mojokerto Dwiyatno mengatakan, dua pekerja migran warga Mojokerto itu berasal dari negara Singapura. Keduanya sampai di Bandara Juanda Surabaya pada Sabtu 24 April 2021.
"Dua orang asal Singapura warga Kecamatan Kemlagi," kata Dwiyatno saat dihubungi Ngopibareng.id, Rabu 28 April 2021.
Sebelum dipulangkan ke Kabupaten Mojokerto, kedua PMI ini di rapid test oleh Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Timur, kemudian di karantina selama 3 hari. Hasil rapid test kedua PMI tersebut negatif. Oleh karena itu, mereka dipulangkan ke desa masing-masing untuk kemudian menjalani isolasi mandiri.
"Sesuai prosedur harus melalui prokes. Mereka dilakukan rapid test oleh Provinsi, setelah hasilnya negatif di karantina selama 3 hari. Selanjutnya dipulangkan ke Kabupaten Mojokerto," tegasnya.
Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Mojokerto melaporkan kepulangan kedua PMI tesebut ke Satgas Covid-19 di Kecamatan mereka masing-masing. Mereka akan diawasi selama menjalani isolasi mandiri di desa setempat.
Dwiyatno menambahkan, untuk mengantisipasi kedatangan PMI asal Indonesia yang terus berlanjut. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 untuk menyiapkan ratusan rumah isolasi yang tersebar di Kampung Tangguh Semeru di Kabupaten Mojokerto.
"Kami belum ada informasi saat ini masih dua itu. Itu nantinya di desa-desa sudah ada penampungan untuk isolasi. Kami akan melaporkan ke Satgas Covid-19 setiap ada kedatangan PMI," tandasnya.