Dua Pekan Lalu Diusir, Hari Ini 41 TKA China Datang Lagi ke Aceh
Puluhan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China hari Jumat siang mendarat di Bandara Cut Nyak Dhien Kabupaten Nagan Raya, Aceh. Mereka datang dengan pesawat Wings Air.
Menurut Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Kabupaten Nagan Raya, sebanyak 41 orang TKA asal China yang telah melengkapi izin resmi dari pemerintah tiba di Kabupaten setempat untuk bekerja di proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3 dan 4.
Dua pekan lalu, tepatnya 29 Agustus 2020, sebanyak 39 warga China juga datang di Caeh, tetapi kedatangan mereka ditolak oleh warga. Warga Desa Simpang Peut, Kabupaten Nagan Raya itu mengusir 39 tenaga kerja asing asal China yang baru saja datang ke wilayah itu untuk bekerja di PLTU 3-4 Nagan Raya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh, Iskandar mengatakan, 39 warga China yang datang ke Nagan Raya dua pekan lalu tak memiliki visa kerja atau Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) untuk TKA. Mereka hanya memiliki visa wisata. Hanya dua TKA yang bisa menunjukkan notifikasi izin kerja.
Apakah mereka yang telah diusir warga dua pekan lalu itu yang hari ini datang kembali ke Aceh, yang menurut Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Kabupaten Nagan Raya, telah melengkapi izin resmi? Belum terkonformasi.
Sebelumnya, bulan April, tujuh orang tenaga kerja asing (TKA) asal China terpaksa diterbangkan kembali ke Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, setelah kedatangannya ditolak warga Desa Langkak, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Rabu dini hari.
Nama ketujuh TKA itu masing-masing adalah Jisheng Li, Zhang Wenting, Zhad Songmei, Weifang, Wang Hongyu, Jia Gongzuo, serta Zhuang Wen Shang. (nis/ant)
Advertisement