Dua Mahkota Kerajaan Swedia Digasak Pencuri
Dua orang pencuri berhasil menggasak beberapa benda berharga milik kerajaan Swedia dari sebuah katedral pada Selasa 31 Juli 2018 sore waktu setempat.
Seperti dilaporkan Antara, polisi hingga saat ini masih mengejar pelaku yang melarikan diri dengan menggunakan kapal motor.
Beberapa benda berharga kerajaan yang dicuri adalah dua mahkota kerajaan milik Raja Charles IX dan Ratu Christina, serta bola kerajaan atau royal orb.
Raja Charles IX merupakan Raja Swedia sejak tahun 1604 hingga kematiannya pada tahun 1611.
Benda pusaka yang dicuri awalnya diletakkan di Strangnas Cathedral. Kedua mahkota itu merupakan mahkota pemakaman yang digali untuk dipajang biar bisa dinikmati untuk umum.
Untuk menangkap pelaku, Polisi langsung mengepung seluruh kota. Tom Roswell, saksi mata mengatakan pencuri kabur dengan menggunakan kapal motor.
"Teman saya melihat dua orang berlari. Satu melihat kapal ada di sana, sebuah kapal kecil berwarna putih dengan mesin di belakangnya," katanya.
"Kedua pria dengan cepat melompat ke atas kapal. Kami menghubungi polisi dan meyakini mereka telah mengambil sesuatu dari katedral," ujarnya.
Juru bicara polisi, Thomas Agnevik menolak menyampaikan nilai ekonomi dari mahkota dan bola kerajaan yang dicuri.
"Dewan administrasi bilang tidak mungkin menghitung nilai ekonomi pada benda tersebut. Ini adalah objek kepentingan nasional yang tidak ternilai harganya," kata Thomas.
Insiden pencurian barang berharga kerajaan Swedia bukan kali ini saja terjadi. Pada 2012, seorang pria mengaku mencuri perhiasan dari apartemen Putri Vhristina untuk kemudian menjualnya ke pengedar narkoba. (ant)