Dua Kali Akun YouTube Young Lex Diretas Hacker Rusia
Young Lex diketahui telah berkecimpung di dunia YouTube selama hampir 13 tahun. Maka tak heran bila masyarakat, khususnya penggemarnya selalu menantikan karya-karyanya di YouTube.
Tetapi, Young Lex kini menyampaikan kabar kurang menyenangkan. Pria 30 tahun ini mengungkapkan bahwa kanal YouTube-nya saat ini tengah diretas.
Young Lex menyebut, YouTube-nya diretas bukan kejadian pertama. Sebelumnya hal ini juga pernah terjadi. Pemilik nama asli Samuel Alexander Pieter ini mengungkap bahwa pelakunya adalah hacker dari Rusia.
Young Lex tak habis pikir mengapa para hacker dari Rusia itu sangat pandai meretas situs-situs besar yang secara keamanan sudah cukup bagus. Kabar ini disampaikannya melalui unggahan di Instagram Story lewat akun pribadinya, @young_lex18.
"Oke by the way, buat yang nanya YouTube channel-nya Young Lex kemana, YouTube channel gua di-hack untuk yang kedua kalinya, luar biasa hacker-hacker, Russian, dari Rusia, jago banget gila," ungkapnya.
Saat ini, Young Lex dan tim YouTube-nya tengah mengurus hal ini. Ia menyebut bahwa setidaknya dalam satu pekan ke depan kanal YouTube miliknya baru bisa kembali diakses.
"Tapi gua udah hubungin tim YouTube, dan lagi proses dibalikin, jadi mungkin jadinya paling lama seminggu lagi, nanti baru balik lagi channel YouTube gue. So sorry ya guys," ujar Young Lex.
Young Lex menyebut bahwa ke depannya ia akan lebih ketat lagi dalam urusan menjaga keamanan kanal YouTube-nya.
"Habis gini gua harus pakai safety apalagi, mungkin gua akan pakai manual key kali ya, pakai double verification, yang manual, jadi bukan sms lagi, jadi kayak USB, untuk key-nya, jadi kayak kunci rumahnya, kayak kunci rumahnya yang manual," terang YouTuber sekaligus rapper kelahiran 18 April 1992 ini.
Dengan begitu, meski si hacker tahu password kanal YouTube-nya, ia tetap tidak bisa mengaksesnya kecuali Young Lex sendiri. "Meskipun dia tahu password-nya, tapi dia juga harus punya kuncinya itu untuk bisa ngebuka account-nya," tutup suami Eriska Nakesya ini.
Advertisement