Drawing Babak 16 Liga Champions: Potensi Duel Liverpool vs Madrid
Drawing Liga Champions memang baru dilakukan pada hari ini pukul 18.00 WIB. Namun, probabilitas pertemuan dua tim unggulan selalu menarik untuk dinantikan. Pasalnya, hampir semua klub runner-up masing-masing grup merupakan tim-tim raksasa di kompetisi domestik masing-masing negara.
Sebut saja Real Madrid yang lolos dengan status runner-up Grup A. Tim besutan Zinedine Zidane ini ada kemungkinan akan bertemu Liverpool. Maklum, berdasarkan aturan yang berlaku untuk babak 16 besar, dua tim dari negara yang sama tidak bisa saling bertemu, begitu juga dengan tim yang di babak sebelumnya berada dalam satu grup.
Pertemuan antara Liverpool dengan Real Madrid tentu sangat dinantikan banyak orang. Sebab, dalam duel terakhir kedua tim di final Liga Champions 2017-2018, Liverpool harus mengakui keunggulan Real Madrid setelah dihajar 1-3.
Kekalahan ini tentu masih membekas di benak para pemain Liverpool, terutama Mohamed Salah yang saat itu harus keluar lapangan akibat insiden bantingan yang dilakukan Sergio Ramos. Kejadian itu membuat bahu Salah mengalami dislokasi.
Meski setahun kemudian mereka mampu mewujudkan juara Liga Champions 2018-2019, namun revans antara Liverpool lawan Madrid belum terwujud karena di Liga Champions edisi terakhir, Madrid tersingkir lebih dulu di babak 16 besar setelah kalah agregat dari Ajax Amsterdam.
Kesempatan untuk membalas kekalahan itu kembali menyembul di Liga Champions musim ini, ketika keduanya sama-sama melaju ke babak fase gugur dengan status berbeda. Liverpool sebagai juara Grup E, sementara Madrid runner-up Grup A.
Dengan status juara bertahan, Liverpool tentu berbeda dengan saat kalah dari Madrid di final Liga Champions 2017-2018. Bukan hanya itu, kekuatan Liverpool saat ini juga lebih lengkap dan merata. Tak seperti pertemuan sebelumnya, materi The Reds lebih menjanjikan.
Namun bukan berarti Liverpool bakal mampu mengalahkan Madrid dengan mudah. Meski tidak ada lagi nama Cristiano Ronaldo dalam skuat Los Blancos, Madrid tetap memiliki potensi besar untuk mengalahkan siapa saja yang mereka temui.
Hal itu bisa dilihat dari kiprah Madrid di La Liga musim ini. Meski saat kembali menangani Madrid sempat tertatih-tatih, Zidane perlahan mampu membangun tim yang lebih kuat sejak awal musim ini. Setidaknya, Madrid mampu menempel Barcelona di puncak klasemen La Liga dengan poin sama, 35 poin.
Racikan Zidane mulai menemukan bentuknya. Meski tak superior di semua ajang, Madrid kini jauh lebih baik dan layak diperhitungkan. Sehingga, andai kedua tim kembali bertemu, tentu laga ini dipastikan tak kalah seru dibanding duel mereka di final 2017-2018.