DPRD Jatim Minta STKW Dikelola Secara Profesional

DPRD Jawa Timur (Jatim) ingin Pemerintah Provinsi (Pemprov) berkomitmen membuat Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatika (STKW) lebih berkembang.

Wakil Ketua DPRD Jatim, Anik Maslachah mengatakan, STKW yang masih berstatus swasta telah memiliki kekhasan sebagai kampus yang berkonsentrasi pada pengembangan seni dan budaya.

"Jatim belum memiliki sekolah tinggi atau universitas untuk para pegiat seni atau yang mau mengembangkan passion-nya," kata Anik kepada Ngopibareng.id, Jumat, 9 April 2021.

Anik mengungkapkan, butuh komitmen dari pemerintah untuk mengawal keberlangsungan STKW. Pasalnya, dalam membangun kampus seni tersebut diperlukan manajemen yang profesional.

"Memang dibutuhkan komitmen negara untuk mendirikan atau mengawal keberlangsungan kampus ini. Semua itu perlu keseriusan pengelolaan, manajemen yang profesional dan keuangan yang cukup," katanya.

Menurut Anik, lebih baik STKW dikelola sepenuhnya Pemprov Jatim, agar wilayah yang dipimpin oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa itu memiliki kampus negeri khusus kesenian. 

"Pemprov memang lebih baik mengambil alih pengelolaan (STKW). Bahkan jika perlu STKW menjadi perguruan tinggi negeri seperti halnya ISI Jogja, ISI Surakarta, IKJ," katanya.

Lanjut Anik, Jatim sendiri telah memiliki keragaman seni budaya. Ini potensi sumber daya pariwisata. "Kampus STKW ke depan harus diorientasikan pada penguatan keilmuan yang berbasis pada budaya tradisi di Jatim. Sekaligus mengembangkanya sebagai kekuatan industri kreatif berbasis seni budaya," katanya.