Siswa MA Roudhotul Mua'lim Gelar Doa Bersama
Guru dan siswa Madrasah Aliyah (MA) Raudhotul Mualimim mengadakan kegiatan kirim doa bersama untuk M Imadul Haqqi yang meninggal akibat tertabrak Kereta Api (KA), Selasa 15 Januari 2019 kemarin.
Kegiatan doa bersama diadakan di aula sekolah itu diikuti para guru dan ratusan siswa. Mereka tampak khusuk membacakanan surat Yasin dan Tahlil. Bahkan sebagian siswi tampak menitikkan air mata.
"Ananda Imadul Haqqi duduk di kelas 11 IPS. Oleh dewan guru almarhum dikenal baik dan pendiam, " kata Abdul Aziz, salah satu guru kepada ngopibareng.id, Rabu 16 Januari 2019
Para dewan guru sendiri, menurut Aziz, sudah bertakziah ke rumah Imadul Haqqi kemarin sore. Begitu juga dari pandangan para siswa bahwa Imaddul Haqqi dikenal rajin dan suka membantu.
"Anaknya pendiam, tapi baik dengan anak lainnya," ujar Andi teman sekelas Imadul Haqqi
Seperti diberitakan sebelumnya, M Imadul Haqqi menjadi korban kecelakaan ditabrak Kerets Rel Diesel (KRD) saat hendak menyeberang perlintasan KA tanpa palang pintu.
Anak nomer 3 dari 4 saudara pasangan Malik (Alm) dan Sriatun itu tubuhnya terpental hingga beberapa meter dan meninggal seketika di tempat. Sedang motor yang ditumpanginya ringsek. (tok)