Doa Setelah Berwudhu dan Keutamaannya
Salat Subuh adalah babak pertama kita melawan setan, entah kita yang berhasil menjatuhkannya ataukah setan yang justru menjautuhkan kita dengan membuat kita tertidur.
Begitulah pesan para sesepuh di masa lalu. Untuk itu, kita perlu mengawali segala sesuatu dengan memperbaiki cara-cara ibadah kita. Seperti doa setelah berwudhu dan memahami keutamannya.
Mari kita perhatikan pesan Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam (Saw)
وَعَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْكُمْ مِنْ أحَدٍ يَتَوَضَّأُ فَيُبْلغُ أَوْ فَيُسْبِغُ الْوُضُوْءَ ثُمَّ قَالَ : أَشْهَدُ أنْ لَّا إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ ، وَأشْهَدُ أنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ ، إِلاَّ فُتِحَتْ لَهُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ الثَّمَانِيَةُ يَدْخُلُ مِنْ أَيِّهَا شَاءَ . رَوَاهُ مُسْلِمٌ . وَزَادَ التِّرْمِذِيُّ : اَللهم اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ.
Dari Umar bin Khathab ra. dari Nabi SAW. Beliau bersabda :
"Tidaklah salah seorang diantara kamu berwudhu dengan sempurna, lalu membaca :
ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAAH, WAHDAHUU LAA SYARIIKA LAH, WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAN ‘ABDUHUU WA RASUULUH,
kecuali dibukakan baginya pintu-pintu surga yang delapan, sehingga ia masuk dari pintu mana saja yang ia kehendaki. Diriwayatkan Muslim. Dan Tirmidzi menambahkan :
ALLAAHUMMAJ’ALNII MINAT TAWWAABIINA WAJ’ALNII MINAL MUTATHAH HIRIIN. "
(Kitab Riyadush Shalihin hal . 294 )
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ:قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَامِنْ عَبْدٍ وَلَا امْرَأَةٍ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ اْلوُضُوْءَ، ثُمَّ قَرَأَ بَعْدَهُ : ( إِنَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ) إِلٰى آخِرِهَا، إِلَّا أَعْطَاهُ اللهُ تَعَالٰى بِكُلِّ حَرْفٍ مِنْهَا مِائَةَ دَرَجَةٍ، وَخَلَقَ اللهُ تَعَالٰى مِنْ كُلِّ قَطْرَةٍ قَطَرَتْ مِنْ وُضُوْئِهِ مَلَكًا يَسْتَغْفِرُ لَهُ إِلٰى يَوْمِ اْلقِيَامَةِ
Dari Abu Hurairah ra. bahwa ia berkata, Rasulullah SAW. bersabda :
"Tidaklah seorang hamba ataupun wanita yang berwudhu lalu ia membaguskan wudhunya, kemudian membaca:
(INNAA ANZALNAAHU FII LAILATIL QODR)
sampai akhirnya, kecuali Allah Ta'ala memberi dia setiap huruf seratus derajat, dan Allah Ta'ala menciptakan dari setiap tetes yang menetes dari wudhunya seorang malaikat yang memintakan ampun untuk dia sampai hari kiamat. "
(Kitab Tankihul Qoul Al-Hatsits, syarah lubabul Hadits hal . 38 )
"Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertakwa kepada Allah, selalu taat kepada Rasulullah, selalu menjaga kesucian lahir dan batin. Aamiin....!!!"
Demikian pesan pagi Ust Keman Almaarif. Semoga bermanfaat.