Doa Rasulullah saat Sujud, Ternyata Ini Cara Mudah Diingat
Sujud termasuk bagian dari ibadah yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan umat Islam. Karena sujud merupakan gerakan yang dilakukan dalam shalat.
Shalat merupakan ibadah paling utama karena merupakan amalan penyelamat di akhirat kelak.
Adapun saat shalat ada waktu mustajab untuk berdoa salah satunya yakni saat sujud. Maka dari itu, sangat dianjurkan untuk berdoa di waktu sujud.
Lantas, apa bacaan doa terbaik yang sering dibaca Rasulullah saat sujud?
Waktu sujud dalam shalat merupakan salah satu waktu paling mustajab untuk dikabulkannya semua doa.
Oleh karena itu banyak orang yang berdoa dalam sujudnya, bahkan berdoa untuk urusan dunia.
Syekh Ali Jaber menjelaskan, doa di dalam sujud boleh pada sujud pertama, kedua, sampai sujud terakhir, semuanya boleh.
"Tapi kenapa kebanyakan doa sujud terakhir? Mungkin dia khawatir kalau sering doa di setiap sujud bisa salah hitung rakaat," ujar Syekh Ali Jaber, yang dibagikan melalui kanal YouTube Muslim - saluran dakwah.
Ada orang yang karena terlalu lama berdoa saat sujud, saat berdiri ia lupa jumlah rakaat shalatnya.
Makanya ada usulan dari para ulama, jadikan doa di sujud terakhir, supaya langsung tahu setelah itu tahiyat akhir dan salam.
Tapi juga diperbolehkan berdoa di setiap sujud Karena berdasarkan sabda Rasulullah SAW, ketika sujud adalah posisi terdekatnya seorang hamba dengan Allah.
"Perbanyaklah doa, saya sarankan berdoa dalam bahasa Arab. Tapi juga boleh dalam bahasa Indonesia kalau tidak mampu menghafal doa yang berbahasa Arab," ucap Syekh Ali Jaber.
Karena inti dari doa adalah menggunakan bahasa yang dipahami. Misalkan ingin berdoa keinginan dunia atau masalah dunia, boleh diucapkan dalam hati menggunakan bahasa yang dipahami.
Yang tidak diperbolehkan adalah mengubah pola bacaan sholat menggunakan bahasa Indonesia.Dan ada satu doa yang sangat baik, serta sering dibaca oleh Rasulullah SAW.
'Ya muqollibal quluub tsabbit qolbi 'alaa diinik'
Artinya:
Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu.
"Ini termasuk doa yang sangat bagus. Rasulullah SAW sering membaca dalam sujud," ujar Syekh Ali Jaber.
Demikianlah penjelasan mengenai bacaan doa terbaik yang sering dibaca Rasulullah saat sujud sebagaimana disampaikan Syekh Ali Jaber rahimahullah.
Doa Nabi saat Sujud Terakhir
Ada beberapa doa yang biasa Nabi Muhammad SAW panjatkan dalam sujud terakhir atau sujud-sujudnya, di antaranya:
1. Doa Nabi saat Sujud Terakhir Menurut HR Muslim dan Abu Dawud
Masih mengambil dari sumber yang sama, doa tersebut berbunyi:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذَنْبِي كُلَّهُ دِقَّهُ وَجَلَّهُ وَأَوَّلَهُ وَآخِرَهُ وَعَلَانِيَتَهُ وَسِرَّهُ.
Arab-latin: Allâhummaghfirlî dzambî kullahu diqqahu wa jallahu wa awwalahu wa âkhirahu wa alâ niyatahu wa sirrahu
Artinya: "Ya Allah ampunilah aku, dosaku seluruhnya, yang kecil dan yang besar, yang awal dan yang akhir, yang tersembunyi dan terang-terangan." (HR Muslim dan Abu Dawud dari Abu Hurairah RA)
2. Doa Nabi saat Sujud Terakhir Menurut HR Muslim
Diambil dari buku Syarah Hisnul Muslim karya Syaikh Majdi Abdul Wahab Al-Ahmad, berikut adalah doa nabi saat sujud terakhir yang kedua.
اللَّهُمَّ أَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ وَبِمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوبَتِكَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْكَ لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ.
Arab-latin:
Allahumma a'uudhubi ridhaaka min sakhatika wa bi mu'aafatika min 'uquubatika wa a'uudhubika minka laa ihsii tsanaa an 'alaika anta atsnayta 'ala nafsika
Artinya:
"Ya Allah, dengan ridha-Mu sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari murka-Mu, dan dengan ampunan-Mu aku berlindung dari siksa-Mu. Aku berlindung kepada-Mu dari-Mu. Aku tidak kuasa menghitung pujian terhadap-Mu, seperti Engkau memuji diri-Mu sendiri." (HR Muslim)
Dalam kitab Sunan an-Nasa'i juga terdapat bacaan doa nabi saat sujud terakhir dengan bacaan yang lebih pendek. Berikut bacaannya.
أَعُوذُ بِعَفْوِكَ مِنْ عِقَابِكَ، وَأَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْكَ
Artinya:
"Ya Allah, aku berlindung dengan ampunan-Mu dari siksa-Mu. Aku berlindung dengan ridha-Mu dari murka- Mu. Aku berlindung dengan Zat-Mu dari sifat-Mu." (HR Muslim)
Demikian semoga bermanfaat. Wallahu a'lam.