Doa Rasulullah Ketika Akan Berpisah Bulan Ramadan
Berakhirnya bulan Ramadan justru menjadikan hati sedih kaum beriman. Hati sedih karena koreksi diri sekaligus bertanya: adakah kesempatan Ramadan di tahun depan?
Demikian pula pada diri Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam (SAW) ketika menghadapi perpisahan dengan bulan Ramadan. Hati sedih berbaur gembira karena bertemu Idul Fitri atau Lebaran.
Untuk itu, mari kita amalkan Doa Rasulullah SAW ketika akan berpisah dengan bulan Ramadan.
للَّهُمَّ لاَ تَجْعَلْهُ آخِرَ الْعَهْدِ مِنْ صِيَامِنَا إِيَّاهُ، فَإِنْ جَعَلْتَهُ فَاجْعَ لْنِيْ مَرْحُوْمًا وَ لاَ تَجْعَلْنِيْ مَحْرُوْمًا
“Yaa Allah ! Janganlah Engkau jadikan puasa ini sebagai puasa yang terakhir dalam hidupku. Seandainya Engkau menetapkan sebaliknya, maka jadikanlah puasaku ini sebagai puasa yang dirahmati, bukan puasa yang sia-sia. ”
“Seandainya masih ada padaku dosa yang belum Engkau ampuni atau dosa yang menyebabkan aku disiksa karenanya, sehingga terbitnya fajar malam ini atau sehingga berlalunya bulan ini, maka ampunilah semuanya wahai Dzat Yang Paling Pengasih dari semua yang mengasihi. ”
“Yaa Allah ! Terimalah puasaku dengan sebaik-baik penerimaan, perkenan, kema’afan, kemurahan, pengampunan dan keridhaan-Mu. Sehingga Engkau memenangkan aku dengan segala kebaikan, segala anugerah yang Engkau curahkan di bulan ini. ”
“Selamatkanlah aku dari bencana yang mengancam atau dosa yang berterusan. Demikian juga, dengan rahmat-Mu masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang mendapatkan ( keutamaan ) di Lailatul-Qadar. Malam yang telah Engkau tetapkan lebih baik dari seribu bulan. ”
“Semoga perpisahanku dengan bulan Ramadhan ini bukanlah perpisahan untuk selamanya dan bukan juga pertemuan terakhirku. Semoga aku dapat kembali bertemu dengan Ramadhan mendatang dalam keadaan penuh harapan dan kesejahteraan. ”
Semoga Allah SWT. menakdirkan kita dan seluruh keluarga kita bisa bertemu dan beribadah di bulan Ramadhan mendatang. Aamiin aamiin Ya Mujiibas-Saailiin.
Advertisement