Doa Menyambut Bulan Ramadhan, Ajaran Syekh Abdul Qadir al-Jilani
Selamat datang Bulan penuh berkah,
Bulan suci,
Bulan penuh kebaikan.
Bulan yang dirindukan,
Bulan turunnya Al-Qur'an.
Di masa pandemi (penuh wabah) dan ketakutan ini Ramadhan hadir untuk menenangkan dan menyejukkan kita semua.
Selamat datang bulan yang kita cintai, semoga dengan hadirnya bulan ini kita senantiasa terlindungi dan selalu diridhoi oleh Allah Ta'ala dalam tiap langkah kita untuk berserah diri dan berusaha mendekat kepadanya.
Ada kutipan menarik dari Kitab 'Ghunyah Li Thalibil Haq' milik Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani (Semoga Allah Ta'ala senantiasa meridhai beliau) :
إِذَا كَانَ أَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِ رَمَضَان نَظَرَ إِلَى خَلْقِهِ وَإِذَا نَظَرَ إِلَى عَبْدٍ لَمْ يُعَذِّبْهُ أَبَدًا.
(من كتاب الغنية لطالبي طريق الحق، للشيخ عبد القادر الجيلاني)
"Apabila telah datang malam pertama dari bulan suci Ramadhan, niscaya Allah Ta'ala pasti memandang hamba-Nya dengan pandangan Rahmat-Nya. Apabila hamba tersebut dipandang oleh Allah Ta'ala dengan pandangan Rahmat-Nya, niscaya hamba tersebut tidak disiksa untuk selama-lamanya."
Karena Allah Ta'ala mempunyai sejuta hamba-hambanya yang akan di merdekakan dari api Neraka.
Semoga kita semua mendapatkan pandangan Rahmat Kasih Sayang-Nya di malam pertama di bulan Suci Ramadhan, dan semoga kita semua di bebaskan dari api neraka dan dimasukkan ke dalam Surga-Nya bersama Rasulullah SAW.
Doa Menyambut Bulan Ramadhan
Berikut adalah Doa Sulthan al-Aulia’ Sayyidina Syaikh ‘Abdul Qodir al-Jilani untuk Menyambut Bulan Ramadhan yang dikutip dari Kitab Al- Ghunyah li Thalibi Thoriq Al-Haq karya Sulthon Al Aulia’ Sayyidina Syaikh ‘Abdul Qadir al-Jilani, Halaman : 270 -271.
Doa ini dibaca pada malam tanggal 1 Ramadhan ba’da Maghrib
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ الصِّيَامِ.
Salam bagimu wahai bulan Ramadhan
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ الْقِيَامِ.
Salam bagimu wahai bulan qiyam (bulan untuk mendirikan salat tarawih)
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ اْلاِيْمَانِ.
Salam bagimu wahai bulan iman
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ الْقُرْأَنِ.
Salam bagimu wahai bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ اْلاَنْوَارِ.
Salam bagimu wahai bulan yang penuh cahaya
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ الْمَغْفِرَةِ وَالْغُفْرَانِ.
Salam bagimu wahai bulan yang penuh ampunan
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ الدَّرَجَاتِ وَالنَّجَاتِ مِنَ الدَّرَكَاتِ.
Salam bagimu wahai bulan (untuk menaikkan) derajat dan keselamatan dari derajat yang rendah
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ التَّائِبِيْنَ الْعَابِدِيْنَ.
Salam bagimu wahai bulan bagi orang-orang yang bertaubat dan ahli ibadah
اَلسَّلاََمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ الْعَارِفِيْنَ.
Salam bagimu wahai bulan milik orang-orang yang ma’rifat
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ الْمُجْتَهِدِيْنَ.
Salam bagimu wahai bulan milik orang-orang yang bersungguh-sungguh
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكِ يَا شَهْرَ اْلأَمَانِ.
Salam bagimu wahai bulan yang aman
كُنْتِ لِلْعَاصِيْنَ حَبْسًا وَلِلْمُتَّقِيْنَ اُنْسًا.
Engkau adalah penjara bagi orang-orang yang melakukan maksiat dan kesenangan bagi orang-orang yang bertakwa
اَلسَّلاَمُ عَلَى اْلقَنَادِيْلِ وَالْمَصَابِيْحِ الزَّاهِرَةِ. وَالْعُيُوْنِ السَّاهِرَةِ. وَالدُّمُوْعِ الْهَاطِلَةِ. وَالْمَحَارِيْبِ الْمُتَعَطِّرَةِ. وَاْلعَبَرَاتِ الْمُنْسَكِبَةِ الْمُتَفَطِّرَةِ. وَاْلاَنْفَاسِ الصَّاعِدَةِ مِنَ الْقُلُوْبِ الْمُحْتَقِرَةِ.
Salam bagi pelita yang bersinar, mata-mata yang terjaga, airmata yang terus menetes, mihrab-mihrab yang semerbak mewangi, airmata yang tumpah, dan nafas-nafas yang naik dari hati yang hina
اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا مِمَّنْ قَبِلْتَ صِيَامَهُمْ وَصَلاَتَهُمْ وَبَدَّلْتَ سَيِّئاَتِهِ بِحَسَنَاتِهِ. وَاَدْخَلْتَهُ بِرَحْمَتِكَ فِى جَنَّاتِكَ. وَرَفَعْتَ دَرَجَاتِهِ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الراَّحِمِيْنَ.
Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang Engkau terima puasa dan sholatnya, yang Engkau ganti kejelekannya dengan kebaikan, yang Engkau masukkan ke dalam surga-Mu dengan rahmat-Mu, dan yang Engkau angkat derajatnya dengan rahmat-Mu, wahai Dzat Yang Maha Asih.”
Demikian semoga bermanfaat bagi kita semua. Amiin.