DKI Jakarta Sumbang 430 Kasus Corona Baru
Pemerintah kembali mengumumkan kasus positif corona (Covid-19) baru per Jumat, 31 Juli 2020. Ada tambahan 2.040 orang, sehingga total kasus positif corona mencapai 108.376 orang. Jumlah ini merupakan hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 30.046 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Dari 2.040 kasus positif tersebut, DKI Jakarta menjadi penyumbang terbanyak dengan 430 temuan baru. Jawa Timur berada di urutan kedua dengan 317 kasus konfirmasi positif corona. Jawa Tengah melaporkan 235 kasus baru hari ini.
Sementara itu, ada tiga provinsi mencatat penambahan kasus di atas 100, yaitu Kalimantan Selatan (128 kasus), Sumatera Utara (104), dan Aceh (103). Sebanyak 14 provinsi melaporkan kasus di atas 10. Sulawesi Utara mencatat 78 kasus baru, Kepulauan Riau (77), Sulawesi Selatan (76), Jawa Barat (71), DI Yogyakarta (64).
Berikutnya, Kalimantan Timur dengan 49 kasus, Bali 47, NTB 43, Sumatera Barat 41, Papua 38, Banten 34, Sumatera Selatan 30, Kalimantan Tengah 28, dan Riau melaporkan 19 kasus.
Sementara itu, pasien yang dinyatakan sembuh dari corona juga bertambah hari ini. Sebanyak 1.615 orang dinyatakan pulih sehingga total terdapat 65.907 pasien sembuh dari corona.
Kasus kematian corona juga bertambah yakni sebanyak 73. Dengan penambahan itu, total pasien meninggal menjadi 5.131 orang.
Data penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia kini dipublikasikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di https://www.covid19.go.id, dan laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui laman https://www.kemkes.go.id/.
Perlu diketahui sebelumnya, jumlah kasus positif Covid-19 di Tanah Air pada 30 Juli 2020, sebanyak 106.336 orang. Jumlah ini merupakan hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 30.046 spesimen.
Berikut sebaran 108.376 kasus positif Covid-19 di 34 provinsi, berdasarkan data dari Kemenkes:
1. Aceh 415 kasus
2. Bali 3.407 kasus
3. Banten 1.835 kasus
4. Bangka Belitung 193 kasus
5. Bengkulu 217 kasus
6. DI Yogyakarta 674 kasus
7. DKI Jakarta 21.399 kasus
8. Jambi 162 kasus
9. Jawa Barat 6.532 kasus
10. Jawa Tengah 9.516 kasus
11. Jawa Timur 22.089 kasus
12. Kalimantan Barat 387 kasus
13. Kalimantan Timur 1.426 kasus
14. Kalimantan Tengah 1.729 kasus
15. Kalimantan Selatan 6.098 kasus
16. Kalimantan Utara 283 kasus
17. Kepulauan Riau 447 kasus
18. Nusa Tenggara Barat 2.065 kasus
19. Sumatera Selatan 3.417 kasus
20. Sumatera Barat 948 kasus
21. Sulawesi Utara 2.580 kasus
22. Sumatera Utara 3.931 kasus
23. Sulawesi Tenggara 782 kasus
24. Sulawesi Selatan 9.422 kasus
25. Sulawesi Tengah 207 kasus
26. Lampung 255 kasus
27. Riau 445 kasus
28. Maluku Utara 1.530 kasus
29. Maluku 1.093 kasus
30. Papua Barat 433 kasus
31. Papua 3.059 kasus
32. Sulawesi Barat 230 kasus
33. Nusa Tenggara Timur 145 kasus
34. Gorontalo 1.015 kasus