DKI Catat Penambahan 1.873 Kasus Baru Covid-19
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memperbarui data penambahan kasus baru Covid-19. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menjelaskan, ada penambahan 1.873 kasus baru per Jumat 12 Maret 2021.
Jumlah tersebut berasal dari hasil tes polymerase chain reaction (PCR) yang dilakukan terhadap 13.865 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 12.062 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru.
"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 301.335. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 74.567," kata Dwi melalui keterangan tertulis.
Dengan penambahan ini, maka total kasus Covid-19 di Jakarta sebanyak 357.742 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 343.351 orang dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 96 persen. Sementara 5.969 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7 persen.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 802 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 8.422 (orang yang masih dirawat atau isolasi)," ucap Dwi.
Sedangkan persentase kasus positif atau positivity rate di Jakarta selama sepekan terakhir 14,4 persen. Dwi menambahkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,2 persen. Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization atau WHO) telah menetapkan standar persentase kasus positif tak lebih dari 5 persen.
Sementara itu, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia bertambah 6.412. Total positif menjadi 1.410.134, sembuh 1.231.454, dan meninggal 38.229 kasus. Total suspek ada 62.883 orang. Kasus aktif mencapai 140.451, berkurang 619 kasus dari kemarin.
Sebelumnya, Kamis 11 Maret, tercatat total sebanyak 1.403.722 kasus positif virus corona. Ada 1.224.603 pasien sembuh dan 38.049 kasus meninggal dunia.
Advertisement