Djanur Wajibkan Menang di Kandang Semen Padang

Pelatih Persebaya, Djajang Nurjaman, menyatakan timnya akan bermain allout saat bertandang ke markas Semen Padang, Minggu 28 Juli 2019  nanti. Djajang mengakui, timnya sudah bosan meraih hasil seri dan kalah.

Meski bertindak sebagai tim tamu, Persebaya memang lebih diunggulkan karena Semen Padang belum pernah meraih kemenangan. Tapi Djanur tak ingin melihat catatan minor tuan rumah, sebab Semen Padang memiliki persiapan yang lebih baik dibanding dengan Bajul Ijo.

"Itu yang selalu saya sampaikan. Kebangkitan tim Semen Padang pasti akan terjadi, karena tim ini memiliki jeda recovery cukup panjang setelah jadwal pertandingan mereka melawan Persija Jakarta kemarin ditunda," kata pelatih yang akrab disapa Djanur itu, Jumat 26 Juli 2019.

Djanur menilai kekuatan Semen Padang sebenarnya cukup bagus mengingat adanya sederet pemain berkualitas yang menghuni skuat mereka. Sebut saja Irsyad, Rizki Novriansyah yang sudah lama malang melintang di sepak bola.

Segudang pengalaman kedua pemain ini bisa bermanfaat bagi Laskar Kabau Sirah. Minimal, ia bisa menularkan pengalamannya kepada pemain lain serta mengangkat mental rekan setimnya.

"Sebetulnya Semen Padang tidak pernah kalah dengan angka mencolok, dia punya kekuatan menyerang, hanya saja keberuntugan yang belum berpihak pada mereka, meski secara tim sebetulnya cukup bagus," lanjut pelatih asal Majalengka itu.

Sementara itu, masa pemulihan para pemain Persebaya pasca pertandingan lawan PS Tira Persikabo relatif pendek, hanya dua hari. Mereka juga tidak punya banyak waktu untuk memperbaiki pertahanan yang tampak keropos akhir-akhir ini.

Djanur sendiri tak cukup yakin perbaikan yang ia lakukan sudah matang. "Kita berlatih kekompakan. Karena selama ini kami sering kecolongan. Tapi dalam waktu yang sangat singkat, saya pikir hanya kerja keras dan konsentrasi yang bisa membuatnya jadi lebih baik," ujar dia.

Selain memoles pertahanan, Persebaya rencananya akan melakukan rotasi agar pemain tak kelelahan.

"Rotasi pasti, namun masih belum menemukan yang pas, ini masih saya putar-putar semua, tapi saya sudah punya gambaran," kata pelatih 60 tahun itu.