Djanur Nilai Dua Striker Persebaya Tak Maksimal
Pelatih Persebaya, Dajajang Nurdjaman menilai kekalahan timnya dari Persipura, Selasa 30 Oktober 2018, disebabkan kinerja dua striker yang ia turunkan, Ricky Kayame dan Rishadi Fauzi tidak maksimal.
Jangankan menciptakan peluang, kedua pemain yang turun secara bergantian ini memang tampak kesulitan menembus rapatnya barisan pertahan Persipura.
Ricky misalnya, mendapatkan kepercayaan tampil sebagai starter, tak sekali pun ia mampu membahayakan gawang tuan rumah. Begitu juga Rishadi Fauzi yang masuk menggantikan posisi Ricky di babak kedua.
Menurut Djanur, tak maksimalnya kinerja kedua pemain ini bukan mutlak kesalahan sang pemain, tapi juga disebabkan perubahan komposisi pemain yang ia lakukan secara mendadak buntut sanksi sekali larangan tampil yang diterima Osvaldo.
Djanur mengatakan, absennya Osvaldo itu menjadi penyebab utama skenario yang sudah ia rancang dengan matang jadi berantakan.
"Kita coba beberapa opsi di depan, sayang belum maksimal karena persiapan kita juga mepet. Meski sebetulnya tidak ada alasan pemain lain untuk tidak siap saat dibutuhkan," kata Djanur usai pertandingan.
Benar saja, Djanur sebenarnya menyiapkan eks pemain Timnas U-23 ini untuk menghadapi Persipura. Maklum dua striker lainnya, Rishadi Fauzi maupun Ricky Kayame dinilai tidak dalam kondisi terbaik.
Sementara mengenai tiga gol yang bersarang ke gawang Persebaya diyakini karena para pemainnya kurang fokus akibat kelelahan.
"Jeda pertandingan yang hanya 4 hari juga mempengaruhi fokus pemain," ucapnya. (hrs)