Djan Faridz Ancam Laporkan Kader yang Dukung Anies-Sandi
Jakarta: Beberapa pengurus PPP (Partai Persatuan Pembangunan) baik di tingkat DPP maupun DPW DKI dan DPC yang menolak mendukung pasangan Ahok/Djarot akan dilaporkan oleh Ketua Umum DPP PPP Djan Faridz kepada polisi dengan dugaan awal pencatutan nama. Menurut Djan Faridz, mereka telah mencatut namanya untuk mendukung pasangan calon lainnya, Anies/Sandi/
"Saya akan lapor polisi karena nama saya dicatut. Kalau tidak terima dengan Pancasila, silahkan keluar dari Indonesia," kata Djan di Jakarta hari Sabtu (15/4) siang.
Menurut Djan, pasangan Ahok-Djarot sebagai pasangan kerja dan pasangan pelayan masyarakat yang berpengalaman. "Kita cari pembantu untuk rakyat Jakarta yang dibutuhkan pasangan berpengalaman dan memiliki `track record` yang jelas," tutur Djan.
Sebelumnya, sejumlah pengurus DPP, DPW dan DPC PPP se-Jakarta mengatasnamakan kubu M Romahurmuzy dan Djan Faridz bersatu menolak keputusan untuk mendukung Ahok-Djarot.
Mereka hari Jumat kemarin menggelar deklarasi menyatakan dukungan kepada pasangan calon Anies-Sandi.
Tokoh lama PPP yang kini jadi Anggota Majelis Tinggi PPP kubu Romy, Bachtiar Chamsyah mengatakan, dukungan kepada Ahok-Djarot menyalahi aturan dan prinsip partai Islam. (nga)