Ditinggal Cuci Piring, Balita Tewas Terjatuh ke Dalam Sumur
Nahas menimpa seorang bocah berinisial ZAS, 3 tahun, warga Dusun Sumbergroto, Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Banyuwangi.
Balita ini meregang nyawa setelah jatuh ke dalam sumur di belakang rumahnya, Minggu, 27 Maret 2022. Diduga, karena lepas dari pengawasan orang tuanya.
Peristiwa memilukan ini terjadi sekitar pukul 14.15 WIB. Mulanya, korban, bersama ibunya berada di belakang rumahnya. Sesaat kemudian ibu korban sedang mencuci piring sementara korban sedang tetap bermain di belakang rumah.
“Tak lama kemudian terdengar suara teriakan korban,” jelas Kapolsek Srono, AKP Achmad Junaedi.
Mendengar teriakan tersebut, Ibu korban menuju ke belakang rumah. Dia berusaha mencari sumber suara. Akhirnya diketahui anaknya terperosok ke dalam sumur yang berjarak sekira 3 meter dari rumahnya.
“Kemudian Ibu korban berteriak minta tolong serta berusaha untuk mengevakuasi anaknya, namun tidak bisa dijangkau,” ungkapnya.
Warga yang mendengar teriakan ibu korban segera menuju lokasi. Petugas Kepolisian, TNI dan relawan berdatangan ke lokasi untuk membantu proses evakuasi korban. Proses evakuasi bocah malang ini terkendala dengan peralatan yang kurang memadai. Sekitar pukul 15.46 WIB, korban berhasil di evakuasi bersama warga.
“Korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” jelasnya.
Atas peristiwa ini, pihak keluarga menolak dilakukan otopsi pada korban. Penolakan otopsi ini dituangkan dalam surat pernyataan yang ditandatangani keluarga korban. Pihak keluarga menerima peristiwa tersebut murni musibah.
“Hasil dari pemeriksaan dari tim medis, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada korban,” jelasnya.
Advertisement