Diterjang Anging Puting Beliung, 36 Rumah Warga Banyuwangi Rusak
Puluhan rumah warga Dusun Sumberejo, Desa Wringinagung, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi diterjang angin puting beliung Minggu, 19 September 2021 dinihari.
Atap rumah warga berserakan. Beruntung, peristiwa ini tidak sampai menelan korban jiwa. Kerugian materiil mencapai Rp129.500.000.
Fenomena alam ini terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Karena masih dinihari, sebagian warga masih dalam keadaan tertidur pulas.
"Informasi dari warga, pada saat terjadi puting beliung cuaca dalam keadaan mendung," jelas Kasi Humas Polresta Banyuwangi, Iptu Lita Kurniawan, Minggu, siang.
Petugas Kepolisian bersama instansi terkait langsung mendatangi wilayah yang terdampak puting beliung tersebut. Petugas melakukan pengecekan dan pendataan untuk memastikan tidak ada korban dalam musibah tersebut.
"Dari hasil pendataan yang kita lakukan total ada 36 rumah warga yang terdampak puting beliung ini," jelasnya.
Rumah tersebut rata-rata mengalami kerusakan pada bagian atap rumah. Genteng berserakan akibat terjangan pusaran angin tersebut. Ada juga tembok belakang rumah warga yang roboh akibat musibah ini. Total ada 36 rumah warga yang mengalami kerusakan dengan total kerugian mencapai Rp129.500.000.
"Kerugian materiil berkisar antara Rp2 juta hingga Rp 6 juta," bebernya.
Minggu pagi, warga bersama petugas dari instansi terkait melaksanakan gotong royong untuk melakukan perbaikan rumah warga yang rusak akibat puting beliung. Saat ini sudah dibuka dapur umum untuk melayani warga yang terdampak puting beliung ini.
Selain merusak rumah warga, puting beliung juga merusak jaringan listrik di wilayah tersebut. Jaringan listrik yang rusak disebabkan tertimpa pohon tumbang. Akibatnya listrik di wilayah Desa Wringinagung dan sekitarnya padam.
"Petugas PLN sudah melakukan perbaikan jaringan listrik yang putus agar suplai listrik pada warga bisa kembali normal," jelasnya.
Advertisement