Distribusi Logistik Pilkada 2024 di Bondowoso ke Kecamatan Mulai 23 November

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bondowoso menyatakan logistik Pilkada Serentak 2024 siap didistribusikan. Distribusi logistik Pilkada Bondowoso dan Jatim dari gudang logistik KPU Bondowoso ke 23 kecamatan juga sudah dijadwalkan.

"Karena sudah siap 100 persen, kami menjadwalkan distribusi logistik Pilkada Serentak dari gudang logistik KPU ke 23 kecamatan selama 3 hari mulai Sabtu 23 November 2024," kata Ketua KPU Bondowoso Sudaedi dalam sosialisasi kesiapan logistik Pilkada Serentak 2024 kepada wartawan di Hotel Paddis, Kamis 21 November 2024 malam.

Logistik Pilkada Serentak siap didistribusikan ke kecamatan-kecamatan itu melalui pengecekan dan sudah di-packing serta disegel. Proses pengecekan, packing, dan penyegelan di gudang logistik KPU Bondowoso pada 18 - 22 November 2024.

"Pengecekan, packing, dan penyegelan logistik Pilkada Serentak terakhir Jumat 22 November 2024. Tapi, semua logistik untuk Pilkada Bondowoso damJatim sudah siap 100 ,persen. Utuk itu, kami distribusikan kecamatan mulai 23 November 2024 bersamaan berakhirnya masa, kampanye paslon bupati dann wabup,"terang Sudaedi.

Distribusi logistik Pilkada Serentak, sambung dia, dilakukan berjenjang. Mulai dari KPU (Kabupaten) ke PPK (Kecamatan) berlanjut ke PPS (Desa) dan terakhir TPS untuk pemungutan dan penghitungan suara pada 27 November 2024.

"Sebellum logistik Pilkada Serentak didistribusikan ke lecamatan-kecamatan, KPU menggelar apel bersama PPK dari 23 kecamatan di gudang logistik KPU kawasan gudang Bulog Bondowoso, Sabtu 23 November 2024 pagi pukul 08.00 WIB," ujarnya.

Sekretaris KPU Bondowoso, Toidin menambahkan, KPU berkoordinasi dengan kantor Pos dan BPBD Bondowoso dalam pendistribusian logistik Pilkada Serentak ke 23 kecamatan. Ini sebagai antisipasi cuaca tidak menentu di Bondowoso selama November 2024.

"Kantor Pos sudah menyiapkan armada yang melindungi logistik Pilkada jika hujan. BPBD juga siap membantu kelancaran distribusi logistik Pilkada terutama di daerah rawan bencana," tambah Toidin, Kamis 21 November 2024 malam.