Kemarin Usir Tim Puslatda, Hari Ini Dispora Gembok Lapangan Hockey Dharmawangsa

Setelah kemarin mengusir tim Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) Hockey Jawa Timur, Dinas Pemuda dan Olahraga Surabaya hari ini Kamis 23 November 2017 malah mengunci semua pintu masuk menuju lapangan Hockey Dharmawangsa, Surabaya.

Perlakuan Dispora kali ini sangat merugikan beberapa pihak, terutama tim Puslatda Hockey Jawa Timur. Karena dengan sikap seperti ini mereka harus menunda latiah mereka untuk persiapan menghadapi PON 2020 di Papua.

"Kali ini Puslatda Hockey Jatim, sama sekali tidak bisa memakai lapangan Hockey bertaraf International ini," ujar Manajer Tim Puslatda Hockey Jatim, Didiek Harjanto, saat dikonfirmasi tim ngopibareng.id.

Dia juga mengatakan kondisi lapangan Hockey saat ini yang semua pintu pagar menuju lapangan digembok. "Masa sekarang lapangan pagarnya digembok, atlet-atlet jadi tidak bisa pakai dong," kata mantan atlet Hockey era 80'an ini.

Didiek menganggap, apa yang dilakukan pihak Dispora Surabaya ini sudah sabotase, karena melarang para atlet berlatih di Lapangan Hockey Dharmawangsa.

"Ini sudah sabotase. Ini kan untuk kepentingan orang banyak, bukan hanya Surabaya, tapi lebih luas lagi, yakni Jawa Timur," imbuhnya.

Sementara itu Pelatih Tim Puslatda Hockey Putri, Suryanto Agung, yang akan melatih timnya, kecewa dengan sikap Dispora Surabaya.

"Kenapa jadi semakin arogan seperti ini pihak Dispora Surabaya, ini kan fasilitas umum yang seharusnya bisa dimanfaatkan oleh orang banyak, bukan melarang sampai seperti ini," sesalnya.

Pria yang akrab disapa Surya ini, menjelaskan, lapangan ini bisa lebih jelas kegunaanya jika dimanfaatkan dengan benar.

"Dipakai atau tak dipakainya lapangan tetap akan rusak jika maintenance digunakan sebagai alasan mereka, untuk melarang kami memakai lapangan. Apa lagi lapangan senilai 20'an Miliar ini bergaransi hingga sekitar 5 tahunan, akan lebih bermanfaat jika dipakai bukan?" katanya.

Akibat kejadian itu, kini para atlet Puslatda Hockey harus terlantar di sekitar lapangan, sambil menunggu gembok pagar lapangan itu dibuka kembali untuk latihan. (hrs)