Dispendukcapil Sediakan Layanan Jemput Bola Dokumen Adminduk
Pengurusan administrasi kependudukan untuk masyarakat Banyuwangi semakin mudah. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Kependudukan, Catatan Sipil (Dispendukcapil) melakukan jemput bola pelayanan administrasi kependudukan (adminduk). Dispendukcapil turun ke pelosok Desa untuk memberikan pelayanan adminduk kepada masyarakat. Layanan ini dilakukan untuk mempermudah warga selama masa pandemi covid-19 ini.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Banyuwangi, Djuang Pribadi, mengatakan Dispendukcapil membuat layanan mobile untuk jemput bola ke kecamatan dan desa. Petugas adminduk secara rutin hadir untuk masyarakat pelosok yang akan melakukan pengurusan surat kependudukan.
"Sebenarnya program ini sudah jalan semenjak 2017 lalu, namun di masa pandemi program ini lebih digalakkan dengan mobil keliling khusus," kata Djuang, Kamis, 23 Juli 2020.
Menurutnya, mobil pelayanan ini datang langsung ke kantor desa atau kecamatan untuk mempermudah dan mempercepat pengurusuan adminduk. Mobil pelayanan ini secara rutin datang berdasarjan jadwal yang telah ditetapkan.
Program ini, menurutnya sekaligus merespon kebutuhan warga. Di mana banyak masyarakat di pelosok desa yang menerima bantuan namun karena tidak memiliki adminduk, menjadi terkendala dalam penyaluran.
"Banyak warga yang sudah didata layak menerima bantuan, tapi terkendala adminduk. Jadi kami bantu menguruskan," katanya.
Pelayanan mobile ini juga mengedukasi masyarakat utamanya akan pentingnya memiliki adminduk. Sebab, di pelosok desa masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui pentingnya adminduk, seperti Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, dan lainnya.
Pelaksanaan program layanan adminduk mobile ini juga menggandeng organisasi keagamaan Nadlatul Ulama (NU). Para pengurus ranting NU masuk ke kelompok-kelompok pengajian dan kegiatan keagamaan untuk mensosialisasikan pengurusan adminduk secara jemput bola ini.
"Kami bekerja sama dengan pengurus ranting (tingkat desa) NU jemput bola pengurusan administrasi kependudukan (adminduk) ke masyarakat di pelosok-pelosok desa," jelasnya.
Advertisement