Dislokasi Siku, Cedera Horor yang Dialami Hugo Lloris
Tottenham Hotspur mengonfirmasi bahwa kiper Hugo Lloris mengalami dislokasi siku. Klub belum bisa memastikan berapa lama pria Prancis ini akan absen.
Hugo Lloris menderita cedera saat Tottenham kalah 0-3 dari Brighton & Hove Albion di Amex Stadium, Brighton, Sabtu 5 Oktober 2019. Cedera dialaminya saat berupaya menangkap bola ketika laga baru berjalan tiga menit.
Hugo Lloris memang mampu menghentikan bola. Namun ia terjatuh dengan tangan kiri menumpu terlebih dahulu di posisi yang kurang baik.
Pemain 32 tahun ini langsung mengerang kesakitan. Bola yang terlepas dari jangkauannya disambar Neal Maupay untuk menjadi gol pertama bagi Brighton.
Pasca insiden ini, Hugo Lloris digantikan oleh Paulo Gazzaniga. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Pihak Tottenham Hotspur mengungkapkan bahwa Kapten mereka mengalami dislokasi siku. The Lillywhites masih akan melihat hasil pemeriksaan lebih dulu untuk memastikan berapa lama Lloris harus absen.
"Kami dapat mengonfirmasi bahwa Hugo Lloris mengalami dislokasi siku pada pertandingan hari ini melawan Brighton," tulis pihak Tottenham Hotspur di situs resmi klub.
"Kapten kami digantikan karena cedera dan akan kembali ke London malam ini setelah pemeriksaan di rumah sakit setempat. "Kami akan memantau selama sepekan untuk memastikan kondisi cederanya dan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk menjalani pemulihan," tambahnya.
Beberapa hal yang penting diketahui tentang dislokasi siku antara lain sebagai berikut:
1. Penyebab
Penyebab dislokasi siku atau elbow dislocation umumnya adalah jatuh dengan kedua tangan terbuka. Namun cedera traumatis lainnya seperti tabrakan juga bisa memicu dislokasi siku.
2. Gejala
Nyeri hebat di siku, bengkak, dan ketidakmampuan menekuk lengan adalah beberapa gejala dislokasi siku. Dalam kasus tertentu, seseorang bisa juga tidak merasakan lengan yang mengalami dislokasi. Ada banyak saraf dan pembuluh darah di lokasi tersebut, yang mungkin saja ikut cedera.
3. Pertolongan pertama
Dianjurkan untuk sesegera mungkin mencari pertolongan medis di rumah sakit bila tidak bisa menggerakkan lengan, nyeri hebat, tidak merasakan lengan, atau bahkan kehilangan denyut nadi di lengan.
4. Pemeriksaan
Dokter akan memeriksa kerusakan pada saraf dan pembuluh darah. Selain itu, pemeriksaan sinar X juga dilakukan untuk memastikan kondisi dislokasi yang terjadi.
5. Pencegahan
Jangan jatuh dengan tangan direntangkan penuh. Kalau memungkinkan, jangan jatuh sama sekali.