Dirampok, Dokter Spesialis di Kraksaan Terseret Motor
Dokter spesialis pernapasan dan paru-paru menjadi korban perampok jalanan (begal) di Kelurahan Kandangjati Kulon, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Dua perampok bermotor itu gagal menarik tas Fauzijah Sri Rahmawati karena dokter tersebut mempertahankan tasnya.
Namun akibatnya, dokter yang bertugas di RS Graha Sehat, Kraksaan itu terseret motor yang dikendarai dua begal sejauh sekitar dua meter. Bahkan dokter itu sampai jatuh ke saluran drainase. Ia pun mengalami luka pada tangan dan wajah.
Pihak Polsek Kraksaan membenarkan, terjadinya kasus percobaan perampokan itu. Memang korban belum melapor ke Polsek.
"Kami memang belum mendapatkan laporan tertulis. Namun kami langsung mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan meminta keterangan sejumlah saksi," ujar Kanit Reskrim Polsek Kraksaan, Iptu Djuwantoro Setyowadi, Jumat, 4 Oktober 2024.
Polisi juga memeriksa hasil rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di kompleks perumahan saat dr. Fauzijah dirampok.
Dalam rekaman berdurasi 25 detik itu tampak Fauzijah yang berjalan kaki sepulang berdinas dari rumah sakit, Rabu, 2 Oktober 2024 lalu.
Saat melewati gang sepi di kompleks perumahan, terlihat Fauzijah dikuntit dua pelaku (begal) yang mengendarai motor matik.
Setelah dekat, salah satu begal menarik paksa tas yang dibawa Fauzijah. Korban berhasil mempertahankan tasnya meski terseret hingga sekitar dua meter. Gagal merampas tas, dua begal itu langsung kabur ke arah timur.
Rekaman yang beredar di Facebook dan Instagram itu kini viral. Netizen menyatakan prihatin atas perampokan yang dialami Fauzijah.