Dinding Penyelamat Jalur Tengkorak Cangar-Pacet Dipertebal
Dinding penyelamat di jalur tengkorak Cangar Pacet, Mojokerto ditambah karung sekam. Hal itu untuk meminimalkan risiko fatal akibat kecelakaan akibat rem blong, saat musim libur Lebaran 2024.
Karung berisi sekam padi tersebut ditambahkan untuk memperbarui benteng penyelamat di 2 titik. Diantaranya rest area AMD dan tikungan Gotekan.
Jalur maut di Desa/Kecamatan Pacet, itu selama ini memang rawan kecelakaan akibat rem blong. Sudah berulang kali terjadi rem blong di jalur tersebut.
Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto menegaskan, penambahan sekam di jalur rawan rem blong itu dilakukan anggota Satlantas Polres Mojokerto yang berkerjasama dengan UPT PJJ Mojokerto Dinas PU Bina Marga Jatim.
"Pemasangan sekam dilakukan di ruas jalan yang sangat beresiko terhadap terjadinya laka. Fungsinya sebagai jalur penyelamat," jelas Ihram kepada wartawan, Senin 8 April 2024.
Pihaknya melibatkan sejumlah relawan dan masyarakat setempat untuk melakukan pemasangan sekam. Sekam-sekam itu ditata menyerupai benteng dengan tinggi 1,5 meter dan ketebalan tiga sekam atau setara dengan lebih dari 4,5 meter.
Benteng penyelamat juga diperkuat sedikit agar jarak dari jalan hingga jalur penyelamat kurang dari 3 meter.
"Apabila terjadi rem blong bisa memberikan antisipasi awal kepada pengguna jalan untuk menyelamatkan dirinya. Jika kecelakaan harus terjadi setidaknya tidak menimbulkan cidera yang berlebihan," ujarnya.
Tak hanya itu, Ihram juga menerjunkan sejumlah petugas dari Polres Mojokerto untuk membantu para relawan yang siaga selama 24 jam di jalur tengkorak Cangar - Pacet.
"Kita terjunkan petugas untuk mengamankan jalur wisata selama lebaran untuk melayani masyarakat yang sedang berlibur," ungkapnya.
Advertisement