Dinar Candy Dijual Rp80 Juta per 5 Jam
DJ Dinar Candy berurusan dengan pihak kepolisian. Ini karena dirinya tak terima dicatut untuk prostitusi online oleh salah satu akun di media sosial.
Dinar pun segera membuat laporan polisi ke Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya pada Kamis, 13 September 2018 malam. Dinar didampingi kuasa hukumnya, Hendry Indraguna melaporkan akun Twitter @Amoy_Angels dan nama orangnya adalah Mamang.
"Akun tersebut kami duga adalah akun prostitusi online," tegas Dinar.
Dinar dijual seharga Rp80 juta per lima jam oleh akun prostitusi online tersebut. "Dia (pemilik akun) bilang, ini Dinar Candy DJ yang sedang naik daun, dihargai Rp 80 juta selama lima jam. Enggak pernah Dinar kayak gitu," ucap Dinar kesal.
Nama Dinar memang tengah naik daun. Ia baru saja dinobatkan sebagai DJ Terseksi Dunia setelah masuk dalam 10 besar DJ Terseksi Asia, versi situs clubbing dan kehidupan malam populer di Malaysia, EDMDroid.
Dinar merasa nama baiknya tercoreng dengan iklan yang ditawarkan oleh akun prostitusi online. Apalagi ia terancam dicoret sebagai bintang iklan klinik kecantikan karena kabar menjual diri ke pria hidung belang.
"Dinar tahunya dari klinik kecantikan (Dinar menjadi brand ambassador) dan manajer. Dinar ditanya, benar nggak kamu kayak gini (prostitusi), kamu jadi enggak boleh brand kita (kalau terlibat prostitusi). Aku enggak pernah kayak gitu, bisa dibuktikan dari rekening transferan Dinar. Ini Dinar juga lapor ke polisi," tuturnya. (yas)