Dimakamkan di Ponpes Daqu, Ini Cita-cita Syekh Ali Jaber
Syekh Ali Jaber meninggal pada pukul 08.30 WIB di Rumah Sakit Yasri, Jakarta. Saat ini, almarhum telah dikebumikan di Pondok Pesantren Daarul Quran (Daqu), Cipondoh Tangerang, Kamis, 14 Januari 2021.
Adik kandung Syekh Ali Jaber, Syekh Muhammad Jaber mengungkapkan alasan kakaknya memilih dimakamkan di sana, karena awal dan akhir.
Sewaktu tiba di Indonesia dan mulai menyiarkan dakwah, Syekh Ali Jaber mengajar pertama kali di pesantren milik Ustaz Yusuf Mansur tersebut.
"Pernah dia bicara, karena kita mulai di Indonesia dari Daarul Quran, ya, dia hadir di sana, meninggal di sana. Alhamdulillah sudah sediakan tempat kuburan," katanya.
Terlebih banyak santri yang membaca Al-Quran, hal ini diharapkan menjadi tempat peristirahatan terbaik bagi pria kelahiran Madinah, Arab Saudi tersebut.
"Apalagi tempatnya sudah ada baca Al-Quran, ada ngaji, Insya Allah barokah," kata dia.
Syekh Muhammad Jaber menambahkan, semasa hidupnya almarhum Syekh Ali Jaber ingin mencetak sejuta penghafal Al Qur'an di Indonesia. Ia berharap, cita-cita almarhum kakaknya tersebut bisa terwujud.
"Sebenarnya cita-cita beliau, insya Allah terwujud, di Indonesia adalah melahirkan atau mencetak 1 juta hafidz quran di Indonesia," kata.
Syekh Ali Jaber meninggal pada hari ini pada pukul 08.30 WIB di RS Yarsi, Jakarta. Almarhum meninggal setelah sekian lama dinyatakan negatif dari Covid-19.
Ia sempat dinyatakan positif Covid-19. Namun, pihak rumah sakit memastikan Syekh Ali Jaber sudah dinyatakan negatif Covid-19 sebelum meninggal dunia.
Advertisement