Dilaporkan Kasus Penistaan Agama, Ustadz Somad Pamit ke Sudan
Ustadz Abdul Somad atau Ustadz Somad (UAS) dalam waktu 6 bulan ke depan akan menetap di Sudan. Ia melanjutkan studi strata 3 (S3) di Omdurman Islamic University (OIU), Sudan.
Momen ini kebetulan pas dengan kabar dugaan penistaan agama. Ustadz Somad dilaporkan ke polisi setelah video ceramahnya tiga tahun lalu viral di jagad maya.
Sebelum pergi ke Sudan, Ustadz Somad meninggalkan pesan melalui sebuah video, yang diunggah aktor Dimas Seto di akun Instagram pribadinya.
Tak lupa kepada aktor yang kerap ikut kajiannya, Dimas Seto, Ustadz Somad memberi nasehat sebelum berangkat ke Sudan.
"Mudah-mudahan di masa akan datang kita tetap semangat. Karena berhenti berarti mati," ucap pria 42 tahun itu
Ia melanjutkan. "Selama nafas masih berhembus, selama nadi masih berdenyut maka tetap bergerak," ungkapnya.
Ustadz Somad lantas mengutip Surat Al-Insyirah. "Fa-idza Faroghta, kalau engkau kosong dari suatu perbuatan, selesai. Fanshob. Carilah perbuatan yang lain, carilah amal yang lain. Carilah aktivitas yang lain."
"Wa-ilaa Robbika Farghob. Tapi tetap mengaharapkan ampunan Allah dan ridho-Nya. Aamiin," tambah Ustadz Somad.
"Jadi berapa bulan lagi kita ketemu Ustadz?" tanya Dimas Seto.
Ustadz Somad tak menjawab gamblang melainkan meminta doa agar urusannya dipermudah.
"Doakan dipermudah, diberikan kemudahan urusan desertasi ini. Nanti saya kasih kabar, kita buat kajian yang seperti dulu lagi," jawab pria kelahiran 18 Mei 1977 ini.
Dimas Seto melalui keterangan Instagramnya pun meminta doa dari netizen terkait keberangkatan Ustadz Somad.
"Nasehat guru kita @ustadzabdulsomad_official yang in syaa Allah akan melanjutkan pendidikannya selama 6 bulan di sudan, semoga diberikan kemudahan dan kesehatan.
Cepat balik lagi ke ya stadz, supaya kita bisa mendengarkan kajian antum lagi," tulis suami artis Dini Aminarti ini.
Ustadz Abdul Somad diketahui tengah mengambil cuti sebagai dosen di UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau, untuk melanjutkan studi strata 3 (S3) di Omdurman Islamic University (OIU), Sudan. Selama ini, Ustadz Somad mengajar mata kuliah Ilmu Hadis di Universitas UIN Suska Riau.
Selama belajar di luar negeri untuk meraih gelar doktor, ternyata biaya Ustadz Somad ditanggung Yayasan Tafaqquh Study Club Pekanbaru. Yayasan yang beralamat di Jalan Duyung Kecamatan Marpoyan Damai juga sering memberi beasiswa orang yang hafis Alquran.
"UAS mengambil Program Kosentrasi Al Suhnah wa Ulumul Hadist selama enam smester. Pihak Yayasan Tafaqquh Study Club Pekanbaru sudah membuat surat pernyataan menanggung biaya UAS selama mengambil gelar doktor di Sudan itu," ucap Rektor UIN Suska, Profesor Akhmad Mujahidin.
Selama cuti mengajar, Ustadz Somad tetap menerima hak sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). "Selama studi belajar, UAS dibebaskan sementara dari tugas fungsional. Namun dia tetap menerima haknya," imbuh Akhmad.
Selama belajar di luar negari, UAS tetap diwajibkan melapor kepada Kementerian Agama. "Setelah menyelesaikan tugasnya, yang bersangkutan diwajibkan kembali mengajar," ungkap Akhmad.
Advertisement