Dilantik, Kepsek di Tuban Diminta Tidak Salahgunakan Kewenangan
Sedikitnya 211 Kepala Sekolah (Kepsek) SD/SMP se-Kabupaten Tuban serta 3 orang pengawas SD/SMP resmi dilantik oleh Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky. Pelantikan itu digelar di Pendopo Kridho Manunggal Kabupaten Tuban.
Dalam sambutannya, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, mengungkapkan kepsek dan pengawas sekolah yang dilantik telah memiliki sertifikasi sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Maka dari itu, amanat yang dipercayakan harus dijaga dengan melaksanakan tanggung jawab secara profesional dan sepenuh hati. Amanat yang diberikan harus dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. "Jangan sampai menyalahgunakan kewenangan yang bapak ibu terima," tegas Bupati Tuban, Jumat 14 Oktober 2022.
Menurutnya, penempatan kepsek di tempat yang baru sebagai bentuk pembaharuan serta menjadi semangat baru bagi kepsek. Sehingga mampu membawa sentuhan dan inovasi serta membawa pengaruh positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan anak-anak.
Lebih lanjut, Kepsek harus memiliki kepekaan terhadap lingkungan sosialnya, sehingga kepsek yang baru dilantik ini bisa untuk segera melakukan pemetaan terhadap kondisi di sekitar sekolah.
Langkah ini tentunya harus dilakukan dengan bersinergi bersama pemerintah kecamatan, desa atau tokoh masyarakat sekitar. "Jangan sampai ada sekolah saling bersaing mendapatkan siswa, sehingga mengorbankan sekolah lainnya," tutur Mas Bupati
Selain itu, kepsek juga harus memiliki kemampuan manajerial yang baik. Mampu menata dokumen administrasi dan mampu mengelola anggaran pendidikan yang diterima.
Tentunya tidak hanya menunggu alokasi dari APBD Kabupaten Tuban saja, akan tetapi juga mampu mendatangkan anggaran maupun hibah dari provinsi maupun dari kementerian.
Mas Bupati menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah dan para guru agar meningkatkan lama belajar siswa. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban akan melakukan penilaian dan evaluasi tiap tahun terhadap capaian kinerja disektor pendidikan.
Penekanan lainya, masih kata Bupati, selain mengajarkan pengetahuan umum dan akademik, pendidikan di Kabupaten Tuban juga diarahkan pada pengembangan non-akademik atau softskill.
Generasi penerus harus dibekali dengan kemampuan berwirausaha, public speaking, maupun berbahasa asing. Langkah tersebut diimbangi dengan pendalaman nilai-nilai karakter luhur yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
Plt.Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Tuban, Abdul Rakhmat menyebutkan, pelantikan hari ini ada tiga pengawas menempati posisi pengawas Sekolah Madya SD di Kecamatan Jenu, Singgahan.
Sedangkan pengawas Sekolah Madya Rumpun Mapel Seni Budaya SMP pada Dispendik Tuban. Adapun untuk rincian Kepsek yang dilantik terdiri dari 183 Kepala SD dan 28 Kepala SMP di Kabupaten Tuban.
Advertisement