Dikunjungi Wisatawan Covid-19, Hawai Malang Swab 30 Karyawan
Salah satu destinasi wisata di Malang, yakni Hawai Group Malang, melakukan swab antigen kepada 30 karyawannya. Lokasi wisata ini sempat dikunjungi oleh wisatawan asal Kalimantan dalam kondisi Covid-19.
Direktur Utama Hawai Group Malang, Bambang Judo Utomo mengatakan, hasil swab antigen dinyatakan bahwa seluruh karyawan negatif Covid-19. Kegiatan tes swab antigen sebenarnya merupakan program rutin. Hal ini dilakukan sebagai langkah deteksi dini sebaran Covid-19.
"Program swab ini kami lakukan dua minggu sekali. Terutama yang berkecimpung dengan pengunjung atau lapangan. Kemudian untuk penyemprotan dan cuci tangan itu wajib, setiap saat," ujarnya, pada Rabu 9 Februari 2022.
Bambang Judo Utomo mengungkap, wisatawan asal Kalimantan yang positif Covid-19 tiba di Hawai pada 26 Januari 2022. Mereka mengunjungi wahana Malang Night Paradise di Hawai Group Malang.
"Seperti foto-fotonya yang viral di media sosial, rombongan terkait sempat berfoto di wahana-wahana Malang Night Paradise," katanya.
Bambang Judo Utomo mengatakan, sebelum masuk ke salah satu wahana Hawai Group Malang, petugas melakukan screening terlebih dahulu kepada pengunjung. Saat itu, pengunjung tersebut dinyatakan lolos screening.
"Terkait alasan mengapa yang bersangkutan bisa lolos screening di pintu masuk, alasannya adalah kemungkinan hasil pemeriksaan antigen tidak atau belum masuk ke dalam sistem," ujarnya.
Saat melakukan scan barcode pun status keluarga wisatawan itu juga memenuhi syarat untuk masuk wahana. "Penggunaan aplikasi tracer PeduliLindungi juga tetap dilaksanakan hingga saat ini di semua wahana Hawai Group Malang," tandas Bambang Judo Utomo.
Ditambahkan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dokter Husnul Mu'arif, pihaknya mengapresiasi langkah deteksi dini Covid-19 yang diterapkan oleh Hawai Group Malang.
"Kegiatan swab (antigen) dua minggu sekali. Ini tentu adalah kegiatan yang kami apresiasi. Karena mereka melayani masyarakat, mereka harus aman dulu. Sehingga dilakukan dua minggu sekali," ujarnya.
Advertisement