Wapres Apresiasi Kesiapan Ponpes Darunnajah Gelar PTM
Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka PTM di Pondok Pesantren Darunnajah, Jakarta. Wapres ingin melihat langsung penerapan protokol kesehatan yang diterapkan oleh pihak sekolah pada proses belajar mengajar tatap muka.
PTM di Pesantren Darunnajah ini sudah sesuai dengan aturan pemerintah yang menyatakan bahwa wilayah yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1-3 dapat mulai melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), dengan syarat tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat.
Pondok pesantren yang berlokasi di daerah Pesanggrahan tersebut juga telah mengeluarkan buku panduan kenormalan baru/new normal bagi para santri yang akan kembali ke pesantren.
Saat ini, dari total 2.433 santri yang ada, tercatat sebanyak 2.086 santri yang sudah kembali ke pesantren dan 347 santri masih mengikuti sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Pihak sekolah menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat dengan didukung penyediaan sarana seperti tempat cuci tangan, ruang isolasi mandiri, dan melarang keluarga santri untuk menjenguk selama pemberlakuan PPKM.
Selain itu, terdapat rutinitas baru yang dilakukan santri sebelum melaksanakan pembelajaran, yaitu berjemur bersama sebagai upaya untuk meningkatkan imunitas.
“Saya mengapresiasi pengurus Pesantren Darunnajah yang telah secara konsisten menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan PTM, bahkan jauh sebelum pemberlakuan PPKM level 3 sudah menyiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk memastikan PTM dapat berjalan degan baik,” kata Wapres.
Pondok Pesantren Darunnajah dilaporkan telah melaksanakan vaksin dosis 1 dan 2 untuk para guru, administrator, dan karyawan yang berjumlah 365 orang. Sedangkan jumlah santri yang sudah divaksin sebanyak 949 orang dari total 2.433 santri. Pesantren ini juga telah menyelenggarakan vaksinasi untuk siswa di luar lingkungan pesantren.
Oleh karena itu, untuk mempercepat vaksinasi Covid-19, pihak pesantren menggelar vaksinasi untuk 360 orang santri yang pelaksanaannya didukung oleh empat tenaga kesehatan dari Puskesmas Ulujami.
“Saya mendukung percepatan pelaksanaan vaksinasi untuk semua pengurus, guru, administrator, dan karyawan, serta para santri sebagai upaya untuk menekan laju penyebaran virus Corona, selain tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan 3M,” ujar Wapres.
Hadir dalam peninjauan ini di antaranya Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta para pimpinan Pondok Pesantren Darunnajah, di antaranya Sofwan Manaf dan Hadiyanto Arief.