Dikabarkan ODP, Wawali Surabaya Muncul Via Vlog
Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana dikabarkan menjadi orang dalam pemantauan (ODP), setelah ia melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kedung Turi Surabaya. Ia tak tahu jika di wilayah tersebut ada pasien yang positif covid-19. Padahal sebelumnya, Dinas Kesehatan Kota Surabaya merilis warga di Kedung Turi negatif covid.
Melalui video pendek yang dikirimkan kepada Ngopibareng.id, Whisnu tampak sehat dan bugar. Menggunakan kemeja biru berpadu kuning dan oranye, Whisnu mengatakan bahwa kondisinya sehat.
Dalam video itu, WS sapaan akrabnya mengatakan bahwa ia sudah melakukan test swab. Ia juga meminta doa agar hasil yang didapat, baik.
"Tadi pagi saya juga sudah melakukan tes swab dan saya mohon doanya ya saya juga berharap agar hasilnya bisa bagus dan saya bisa segera melakukan aktivitas lagi buat seluruh warga Surabaya," kata WS.
Di kesempatan yang sama, WS juga meminta warga Kota Surabaya, untuk bersama-sama bergotong-royong melawan pandemi covid-19. Bukan hanya melawan secara fisik, ia juga berharap warga Surabaya sama-sama berdoa agar pandemi bisa segera diangkat dari bumi kota pahlawan.
"Mari kita sama-sama terus bergotong-royong melawan pandemi covid-19 ini dan kita selalu berdoa agar bisa segera diangkat pandemi ini dari kota Surabaya dan dari bumi Indonesia yang kita cintai," lanjutnya.
Selain itu, ia juga mengklarifikasi tentang berita yang beredar di medsos mengenai prosedur pelayanan yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Surabaya, sehingga membuatnya menjadi orang dalam pemantauan (ODP).
Menurutnya, Dinkes Surabaya telah menjalankan prosedur yang benar, terbukti dengan jumlah covid-19 yang mengalami penurunan.
“Hari ini saya melihat hasil yang bagus. Untuk penambahan positif hari ini hanya 2 persen. sementara yang sembuh untuk bisa mencapai 80 persen. Dengan ini berarti sudah 540 orang yang dinyatakan sembuh. ini membuktikan bahwa apa yang kami lakukan sudah baik," katanya.