Diikuti 66 Tim, Liga 4 Jatim Resmi Bergulir

Kompetisi Liga 4 Jawa Timur akhirnya mulai bergulir per hari ini, Sabtu 4 Desember 2024. Di mana, kompetisi dibuka dengan pertandingan antara Persid Jember melawan Persekap Pasuruan di Stadion Jember Sport Garden.

Pada kompetisi ini, sebanyak 66 tim akan bersaing menjadi yang terbaik dan memperebutkan tiket ke Liga 3.

Ketua PSSI Jatim, Ahmad Riyadh UB mengatakan bahwa kompetisi Liga 4 ini merupakan program pusat yang dijalankan masing-masing provinsi. Di mana, nantinya setiap beberapa tim terbaik akan promosi ke Liga 3.

"Kompetisi ini tidak turun kelas meski sistemnya berubah, dan membuat penamaan kompetisi ini dari Liga 3 menjadi Liga 4. Karena tim-tim pesertanya tidak berubah, maka secara kualitas juga tidak berubah, bahkan bisa lebih ketat karena jumlah timnya lebih banyak," tutur Riyadh dalam keterangan tertulis.

Karena itu, ia mengatakan dengan sistem baru ini maka pembinaan di daerah semakin menggeliat sehingga ke depan muncul makin banyak bibit atlet berprestasi untuk Indonesia di kancah internasional.

Sementara itu, Bupati Jember Hendy Siswanto yang turut hadir menyampaikan apresiasi atas dipilihnya Jember sebagai salah satu tuan rumah Liga 4 Jatim.

"Dengan ditunjuk sebagai tuan rumah tentu berdampak besar bagi perkembangan sepak bola dan penggemar sepak bola di Jember, " kata Hendy.

Ia berharap masyarat dan penggemar sepak bola Jember bisa memberikan dukungan dan menjaga kondisi tetap aman.

"Saya berharap para pemain Persid Jember bisa bermain sportif demikian juga para suporter tetap memberikan dukungan dan menjaga kemanan agar Jember dipercaya kembali untuk menjadi tuan rumah di event sepak bola. Selain itu kita juga memiliki stadion yang cukiup bagus," ujarnya.

Seperti musim sebelumnya, kompetisi ini kembali bekerja sama dengan BPJS. Ketenagakerjaan untuk memberikan perlindungan kepada seluruh pemain.

"Pemain bola berisiko cedera. Dengan menjadi peserta asuransi BPJS Ketenagakerjaan, mereka bisa mendapatkan penanganan dan pembiayaan terbaik jika sampai cedera di lapangan atau saat latihan," ujar Hadi Purnomo selaku Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jatim.