Dihujat Netizen, Ini Klarifikasi Ayah yang Cekoki Bayinya dengan Bir!
Rekaman video yang berisi tindakan sorang ayah mencekoki minuman keras kepada bayinya menyebar viral di Instagram. Video itu diketahui diunggah ke Instastory @stevensofyanlfc_.
Netizen mengecam aksi tak terpuji itu meminta agar Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Mabes Polri bertindak untuk mengamankan anak itu dan menangkap sang ayah karena dianggap sudah melakukan sesuatu yang membahayakan jiwa si anak.
Vidoe itu menyebar sejak Rabu, 29 November 2017 malam dan viral. Setelah banyak mendapat kecaman, Kamis 30 November 2017, si pemilik akun @stevensofyanlfc_ memberikan klarifikasi lewat Instastory-nya.
Steven bersama ayah dari bayi itu, yang diketahui bernama Dodi, meminta maaf karena telah melakukan hal tak terpuji itu. Dodi mengatakan tidak bermaksud memberikan minuman keras kepada anaknya.
“Saya atas nama orang tua mau minta maaf sebesar-besarnya. Apa yang saya lakukan memang salah dan ini nggak lucu,” kata Dodi.
Ia mengaku, saat itu ia sedang menghadiri acara ulang tahun temannya di sebuah restoran. Bayinya rewel dan meminta botol miras yang ada di depannya. Karena takut bayinya bertambah rewel dan menganggu pengunjung yang lain, akhirnya dia memberikan botol itu.
“Saya kasih botol lain anak saya nggak mau. Saya tahu batasnya sampai mana, diminum apa enggak. Saya tahu batasnya, nggak ada orang tua yang ingin mencelakakan anaknya,” kata Dodi dalam video itu.
“Anak saya tidak minum bir itu dan tidak mabuk. Anak saya baik-baik saja di sana. Botolnya sudah saya lap, saya nggak tahu kalau reaksi anak saya seperti itu,” tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Steven, si pengunggah, juga mengucapkan permintaan maaf karena telah mengunggah video itu ke akun Istagramnya dan membuat heboh.
“Awalnya saya ngevideoin karena iseng, tapi nggak tahu tiba-tiba sampai viral. Saya minta maaf sebesar-besarnya saya khilaf,” ucap Steven.
Steven pun mengaku tidak akan mengulangi perbuatannya. Dia juga meminta maaf kepada Dodi karena menjadikan masalah itu semakin rumit.
“Saya juga minta maaf ke Ka Dodi,” ujar Steven. (frd)
Advertisement