Diguyur Hujan, Kebakaran Hutan di Barat Banyuwangi Sudah Padam
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi menyampaikan kebakaran yang terjadi di lereng Gunung Merapi Ungup-ungup, di wilayah Hutan Perhutani KPH Banyuwangi Utara sudah padam. Menyusul turun hujan di wilayah Banyuwangi sejak Senin, 29 Agustus 2022 malam.
“Pantauan dari BKPH Watudodol (Perhutani) Banyuwangi Utara api sudah padam,” jelas Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banyuwangi, Yunus Kurniawan, Selasa, 30 Agustus 2022.
Laporan yang sama, menurut Yunus, juga didapat dari petugas Taman Wisata Alam Kawah Ijen. Menurutnya informasi yang diterimanya di wilayah Gunung Merapi Ungup-ungup terjadi hujan. Sehingga kebakaran yang terjadi di lereng gunung yang bersebelahan dengan Gunung Ijen sudah padam.
Meski dari laporan beberapa pihak kebakaran dinyatakan sudah padam, namun BPBD Banyuwangi tetap melakukan pemantauan di lokasi. Pemantauan dilakukan agen bencana di wilayah Kecamatan Wongsorejo. “Tetap dipantau, kita kan ada agen bencana di Wongsorejo, juga aktif mengirimkan laporan,” tegasnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan pemerintah desa di sekitar lokasi kebakaran hutan . Di antaranya Desa Sidowangi dan Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo. “Semua kita padukan, sama-sama kolaborasi dengan teman-teman agen juga berkoordinasi dengan Camat Wongsorejo,” tegasnya.
Untuk diketahui, Minggu malam, di kawasan lerang Gunung Merapi Ungup-ungup terpantau titik api. Pada Senin, 29 Agustus 2022 siang, terpantau beberapa titik kepulan asap akibat kebakaran hutan. Kepulan asap terlihat besar ada juga yang kecil.
Pada Senin malam, sekitar pukul 20.16 WIB, Ngopibareng.id masih menerima kiriman foto yang menggambarkan adanya titik api di lokasi tersebut. “Yang terlihat di kamera cuma 3 titik pak. Aslinya lumayan banyak,” jelas pengirim foto yang tidak mau disebut namanya itu.