Diganti Pertalite, Hanya 2 SPBU Layani BBM Premium
Mulai 15 November 2020 mendatang, semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) di Kota Probolinggo tidak lagi melayani penjualan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium kecuali hanya dua SPBU. Hal itu terkait kebijakan tentang perubahan premium menjadi pertalite.
“Ini terkair Program Langit Biru yang digulirkan Pertamina di beberapa daerah di kabupaten/kota di Jawa, Bali dan Madura. Untuk Kota Probolinggo akan dimulai 15 November yang secara umum mengganti sebagian besar premium yang ada dinaikkan kelasnya jadi pertalite,” kata Wakil Walikota (Wawali) Probolinggo, HMS Subri, Jumat, 13 November 2020.
Hal itu diungkapkan wawali saat pertemuan dengan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setyorini Sayekti, Kepala DKUPP Fitriawati, Kepala Dishub Sumadi, Sales Brand Manager Region 5 Pertamina Yogi Indra Prasetya, Kabag Perekonomian Heri Astuti, Hiswanamigas DPC Malang Dicky Samampouw, Ketua Pokja Harto Tjahjono perwakilan pemilik SPBU Agus Haryanto.
Yogi Indra Prasetya menjelaskan, rencana program Pertamina Langit Biru yang sudah dijalankan di beberapa daerah di kabupaten/kota di Jawa, Bali dan Madura. Untuk Kota Probolinggo akan dimulai pada 15 November yang secara umum mengganti sebagian besar premium yang ada dinaikkan kelasnya jadi pertalite.
Pertamina meniadakan subsidi premium di lima SPBU digantikan program promo pertalite harga khusus sebesar Rp6.450 per liter (seharga pertalite) selama dua bulan ke depan. Sedangkan harga asli pertalite adalah Rp7.650 per liter.
“Ada diskon yang sama sebesar Rp1.200 untuk pembelian pertalite selama dua bulan terhitung sejak 15 November. Di bulan berikutnya diskon kami turunkan, jadi tetap diberi diskon tapi nilainya diturunkan,” kata Yogi.
Lima SPBU yang mendapat program promo pertalite dengan harga khusus adalah, SPBU Jalan Lumajang, SBPU Jalan Soekarno Hatta (Pilang), SPBU Jalan Prof. Hamka, SPBU Jalan Ikan Belanak (Mayangan), dan SPBU Jalan Bromo.
Sedangkan dua subsidi yang tetap mendapatkan subsidi premium adalah SPBU Jalan Soekarno Hatta (Kasbah) dan SPBU Jalan Mastrip. “Pertalite kami beri diskon agar konsumen premium beralih ke pertalite. Promo ini tidak ada batasan pembelian namun ada pembatasan konsumen,” kata Yogi.
Subsidi pertalite ini khusus untuk roda dua, roda tiga, dan kendaraan umum. “Mobil pribadi kami imbau tidak membeli di situ.Karena ini program promo, maka kendaraan roda empat tidak boleh membeli dengan harga khusus,” tambah Yogi.
Advertisement