Digandeng Gus Fawait, Anang Hermansyah Diusung di Pilkada Jember
Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda) Garuda Jember mendeklarasikan Muhammad Fawait (Gus Fawait) dan Anang Hermansyah sebagai calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Jember pada pemilu 2024.
Ketua DPC Garuda Jember Rio Christiawan, mengatakan, sejauh ini belum ada partai politik di Jember yang berani mendeklarasikan calon bupati dan calon wakil bupati. Padahal pelaksanaan pemilukada 2024 sudah tinggal beberapa bulan lagi, yakni bulan November 2024.
Sehingga, DPC Garuda Jember kemudian mengawali deklarasi calon bupati dan wakil Bupati Jember untuk pemilukada 2024. Dengan berbagai pertimbangan, Partai Garuda Jember mendeklarasikan Gus Fawait sebagai calon bupati Jember dan Anang Hermansyah sebagai calon wakil Bupati Jember.
Garuda Jember menilai sosok Gus Fawait dan Anang memiliki modal sosial yang kuat di Jember. Gus Fawait yang sudah dua periode sebagai anggota DPRD Provinsi Jatim, selalu memperoleh suara tertinggi setiap pemilu.
Bahkan pada pemilu 2024, Gus Fawait kembali terpilih sebagai anggota DPRD Jatim periode 2024-2029 dengan perolehan suara mencapai 238 ribu lebih suara.
Sedangkan Anang merupakan seorang artis nasional yang memiliki popularitas yang tinggi di Jember. Bahkan ia pernah menjabat anggota DPR RI dapil Jember-Lumajang. "Sosok Gus Fawait dan Anang merupakan putra daerah Jember yang sama-sama memiliki modal sosial. Sehingga mereka sangat layak diperjuangkan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Jember," kata Rio, saat deklarasi di Hotel Aston Jember, Jumat, 22 Maret 2024.
Karena Partai Garuda Jember tidak masuk parlemen, maka jalur yang bisa ditempuh dengan merayu partai lain agar merekomendasikan Gus Fawait - Anang pada Pemilukada Jember 2024. Terutama merayu Gerindra.
Berdasarkan pemetaan politik nasional, pemilukada Jember akan ada dua pasangan calon. Bahkan bisa saja hanya ada satu pasangan calon. "Garuda sebagai bagian dari koalisi Indonesia maju melihat konstelasi politik nasional, saya rasa Jember hanya akan ada dua pasangan calon, bahkan bisa satu. Karena ada beberapa partai tidak bisa mencalonkan karena jumlah kursi yang dimiliki belum memenuhi syarat, sehingga harus berkoalisi," pungkasnya.
Sementara itu, Gus Fawait mengaku kaget mendapatkan undangan deklarasi dari DPC Garuda Jember. Atas deklarasi itu, Gus Fawait berterima kasih atas kepercayaan dan dukungan DPC Garuda Jember. Sebagai orang pesantren, Gus Fawait pantang meminta jabatan.
Gus Fawait mengatakan, sejauh ini dukungan masyarakat agar maju sebagai calon Bupati Jember sudah muncul dari berbagai kalangan. Atas dukungan it, Gus Fawait mulai turun ke desa-desa untuk memastikan keseriusan dukungan tersebut.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Partai Garuda Jember. Hari ini saya menyapa warga Silo dan Mayang untuk mendengar langsung seruan agar saya maju sebagai calon Bupati Jember," kata Gus Fawait melalui saluran zoom.
Kendati dukungan mulai mengalir, Gus Fawait selaku kader partai akan melaporkan sejumlah dukungan dari masyarakat ke Pimpinan Gerindra, Prabowo Subianto. Selanjutnya menjadi kewenangan partai akan mendapatkan rekomendasi atau tidak.
Lebih jauh Gus Fawait mengatakan, kondisi Jember saat ini sedang tidak baik-baik saja. Banyaknya penghargaan yang diperoleh Jember melahirkan sebuah paradoks. Kedepannya harus ada langkah kongkret untuk memajukan Jember. "Jember hari ini tidak baik-baik saja. Banyak disuguhi penghargaan, namun kemiskinan tahun 2023 meningkat. Ini paradoks," pungkasnya.
Sementara itu, Anang Hermansyah juga berterimakasih kepada DPC Garuda Jember. Anang memastikan akan bertemu langsung dengan DPC Garuda Jember saat berkunjung ke Jember.