Diet Mayo, Turunkan Berat Badan Tanpa Mengkomsumsi Natrium

Pernah mendengar tentang diet mayo? Diet mayo merupakan salah satu diet yang belakangan diandalkan untuk menurunkan berat badan. Diet mayo dikembangkan oleh Mayo Clinic di Amerika Serikat, sehingga diet ini dikenal dengan nama diet mayo.

Tertarik untuk mencobanya? Berikut penuturan ahli gizi tentang cara melakukan diet mayo.

"Diet mayo dilakukan dengan cara tidak mengkonsumsi makanan apapun yang mengandung natrium," ujar ahli Gizi, Eko Dwi Martini.

Menurut Eko, diet mayo dapat mengurangi berat badan dikarenakan asupan natrium yang sedikit dapat meningkatkan keluarnya cairan dari dalam tubuh.

"Natrium dapat menyerap cairan yang terdapat dalam tubuh. Makanya seseorang yang menjalankan diet mayo tidak diperbolehkan mengkonsumsi makanan yang mengandung natrium sama sekali," kata Eko. 

Eko juga menjelaskan makanan yang harus dihindari antara lain ikan laut, makanan kemasan seperti kecap dan saus karena jenis makanan ini mengandung natrium tinggi.

"Makanan yang diperbolehkan pastinya yang tidak mengandung natrium, kalau pun makan ikan atau daging hanya boleh direbus dan hanya boleh diberi bumbu tambahan bawang merah, bawang putih," ujar lulusan Universitas Indonesia (UI) ini. 

Selain itu, kata Eko, seseorang yang menjalankan diet mayo juga diperbolehkan mengkonsumsi salad sayur, buah ataupun sayur rebus. 

Alhi gizi Graha Amerta RSUD Dr. Soetomo ini juga menambahkan diet ini hanya bisa dilakukan dalam jangka waktu pendek, sebab tubuh juga memerlukan natrium agar tidak kekurangan cairan. 

"Untuk itu sebelum melakukan diet ini harus konsultasi dulu ke dokter, karena setiap orang berbeda tergantung kondisi tubuhnya. Ada orang yang memerlukan cairan banyak adapula yang sebaliknya," katanya. 

Ia juga mengimbau bagi orang yang mempunyai riwayat kesehatan yang terganggu,  sebaiknya tidak melakukan diet ini karena cukup berisiko bagi kesehatan. (pts)