Diduga Korsleting, Kandang Ternak Warga Lamongan Terbakar
Kebakaran menyasar di sebuah kandang ternak milik Kasmuri, 65, tahun warga Dusun Juba, Desa Nguwok, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan pada Minggu 11 Februari 2024. Diduga kebakaran terjadi akibat pertemuan arus pendek atau korsleting.
Sebagian bangunan dapur dan kandang ternak milik Kasmuri terbakar, tetapi sebagian besar harta bendanya terselamatkan.Yaitu tiga ekor sapi, yang ditaksir seharga lebih dari Rp 50 juta diselamatkan warga yang ikut membantu pemadaman api.
Dari kebakaran itu, korban menderita kerugian sekitar Rp 65 juta. Kerugian itu dirinci dari terbakarnya bangunan dapur dan kandang sapi yang terbuat dari kayu dengan ukuran 7 x 10 meter persegi.
Diketahui, kebakaran terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Berawal saat Kholifah, 50 tahun, Mukti, 70 tahun, tetangga terdekat, menciumi bau asap benda terbakar. Mereka pun keluar dan melihat kepulan asap tebal yang berasal dari rumah korban.
Spontan mereka berteriak dan meminta tolong warga untuk bergotong royong memadamkan api. Dalam sekejap warga pun berdatangan memadamkan api dengan peralatan seadanya. Beberapa warga menyelamatkan harta benda korban, termasuk tiga ekor sapi di dalam kandang.
Kejadian ini juga dilaporkan oleh perangkat desa ke Polsek Modo dan diteruskan kepada Damkar Korwil Babat dan Ngimbang. Petugas damkar yang datang 15 menit kemudian berhasil memadamkan.api.
Kepala Seksi Humas Polres Lamongan Ipda Andi Nur Cahyo membenarkan kebakaran tersebut. Dikatakan, kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
"Dipastikan akibat korsleting listrik. Karena di lokasi kejadian sama sekali tidak ditemukan api. Ini juga pengamatan dari tanda-tanda kabel listrik yang terbakar di lokasi kejadian," katanya.