Didepak Persija Jakarta, Bruno Matos Dilarang ke Persebaya
Persija Jakarta melakukan pergerakan cepat di bursa transfer paruh musim Liga 1 2019. Manajemen mendepak Bruno Matos dan Steven Paulle.
Persija memutuskan mengakhiri kontrak dua legiun asingnya tersebut, Kamis 22 Agustus. Berakhirnya kebersamaan Bruno dan Paulle bersama Macan Kemayoran itu, karena dua alasan.
CEO Persija, Ferry Paulus mengatakan, Bruno Matos dinilai tidak sejalan dengan filosofi permainan Persija, sedangkan Paulle didepak karena cedera.
Meskipun sudah tidak lagi berseragam Persija Jakarta, masa depan Bruno Matos tetap berada di tangan manajemen Macan Kemayoran.
Bahkan, Bruno Matos tidak sembarangan untuk berlabuh ke klub lain di Indonesia, termasuk rival Persija Jakarta, yakni Persib Bandung dan Persebaya Surabaya.
"Persija Jakarta baru benar-benar melepas Bruno Matos ataupun putus kontrak bila sang pemain memilih kembali ke Brasil," tegas Ferry Paulus, dikutip dari media Persija Jakarta.
Akan tetapi, bila Bruno Matos ingin tetap berkarier di Indonesia, pemain berusia 29 tahun itu tidak bisa membela Persib Bandung ataupun Persebaya Surabaya.
Peluang Bruno Matos ke Persib Bandung sudah tertutup karena kuota pemain asing Maung Bandung sudah penuh. Tetapi Bruno Matos bisa berpeluang membela Persebaya Surabaya untuk menggantikan Damian Lizio yang kabarnya akan didepak.
Persija Jakarta saat ini sudah mendapatkan pengganti Bruno Matos yaitu gelandang serang asal Spanyol, Joan Tomas Campasol.
Sementara untuk pengganti Steven Paulle, tim asuhan Julio Banuelos itu resmi merekrut Alexandre Luiz Raeme atau Xandao.
"Bruno Matos sebenarnya mau pulang ke Brasil. Kalau dia pulang ke Brasil, pasti kami setujui. Lalu ada opsi juga untuk menawarkan dia bermain bersama klub-klub Indonesia, tetapi dia tetap memilih keluar dan kembali ke Brasil," terang Ferry Paulus.
Ternyata, ada perkembangan terbaru. Bruno Matos ingin bermain di salah satu klub di Indonesia. "Kalau dia mau bermain, tentunya kami akan memilih klub mana yang kami tunjuk untuk Bruno Matos. Kenapa, karena dia pemain kami," ujar Ferry lagi.
Bruno Matos akhir-akhir ini berkoar-koar di media sosial pribadinya. Ia sepertinya sangat kecewa dengan manajemen Persija Jakarta yang tidak memberikan surat keluar kepadanya.
Status Bruno Matos sampai saat ini pun tidak putus bersama Persija Jakarta, meskipun sudah tidak lagi diperlukan. Bahkan, manajemen Persija Jakarta masih tetap memberikan gaji kepada Bruno Matos hingga kontraknya berakhir.
"Pasti kami tidak akan kasih izin dia (bermain di Persebaya Surabaya). Itu malapetaka. Tidak ada tendensi seperti apa antara Persija Jakarta dengan Persib Bandung ataupun Persebaya Surabaya. Tetapi tentunya kami harus punya sensitivitas bahwa pemain ini akan menyulitkan kami atau tidak bila bermain di tim lain," tegas Ferry Paulus.