Didatangi Menpora, Unesa Siap Gelar HAORNAS dan PON 2020

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainnudin Amali melakukan kunjungan kerja ke Surabaya, pada Senin 17 Februari 2020. Meski begitu, kedatangan Menpora tak diketahui oleh awak media.

Usai berkunjung ke Kantor Gubernur Jawa Timur, Menpora langsung menuju ke Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Kedatangannya untuk menanyakan kesiapan kampus yang terkenal dengan pendidikan olahraga itu, menyelenggarakan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) pada September 2020 dan PON 2020.

Rektor Unesa Nurhassan bercerita kepada Ngopibareng.id, Selasa 18 Februari 2020, dia kaget bukan kepalang saat Menpora tiba-tiba menghubunginya, tanpa ada protokoler. Ternyata, Menpora ingin melihat fasilitas olahraga di Unesa.

“Pak menteri ingin melihat apa saja yang kami punya. Saya nggak tahu ada apa, tiba-tiba telepon minta diantar,” kata Nurhassan di Kantor Rektoran Unesa, Selasa 18 Februari 2020.

Saat ditodong Menpora tentang kesiapan penyelenggaraan PON, Nurhassan mengaku langsung menjawab tegas kesanggupannya. Dia siap membantu apapun yang akan dibutuhkan oleh Kemenpora untuk penyelenggaraan PON di Surabaya.

“Kabarnya kan begitu (pemindahan cabor). Tentu kami ini siap 100 persen. Hotel kami juga ada dan siap, GOR juga ada. Semua deh siap, siap sekali,” katanya.

Nurhassan mengaku, Unesa 100 persen siap menyelenggarakan 7 cabang olahraga (cabor) yang rencananya akan dipindah ke Jawa Timur, karena Papua tidak memiliki fasilitas mumpuni. Yakni bridge, dansa, gateball, petanque, soft tenis, tenis meja, dan woodball. "Untuk 7 cabor itu kami ada fasilitasnya,” imbuh dia.

Menurut rencana, tiga cabor lainnya yakni Golf, ski air, dan balap sepeda akan diselenggarakan di luar Kota Surabaya, yakni Pandaan, Gresik, dan Malang. 

Seperti diketahui, 10 cabor yang dipertandingan di PON 2020 akan dicoret. Alasannya, Papua sebagai tuan rumah, tidak memiliki fasilitas yang mumpuni untuk menyelenggarakan 10 cabor tersebut.

Ihwal dicoret, 10 cabor itu sedang diusahakan untuk tetap dipertandingkan, dengan cara memindahkan venue ke tempat lain. Jawa Timur adalah salah satu daerah yang rencananya menjadi tuan rumah untuk cabor tersebut.