Diancam Bonek, Pemkot Surabaya Melunak
Persebaya Surabaya akhirnya mendapat lampu hijau dari Pemerintah Kota Surabaya untuk dapat menggunakan Stadion Gelora 10 November sebagai lapangan latihan dan Stadion Gelora Bung Tomo sebagau home base di musim 2021. Hanya saja, kedua lapangan baru boleh dipakai bulan Juni 2021 setelah masa perbaikan selesai.
Khusus lapangan latihan, tak hanya di Stadion Gelora 10 November tapi juga di tiga Lapangan Madya kompleks Stadion Gelora Bung Tomo.
"Tadi disepakati, kan tahu ada masa pemeliharaan. Nah, kalau masa pemeliharaan selesai, ya sudah bisa digunakan dengan sistem sewa yang disepakati sesuai perundangan yang berlaku," kata Walikota Surabaya, Eri Cahyadi usai bertemu dengan Bonek di Balai Kota Surabaya, Rabu 24 Maret 2021.
Sesuai kewajiban, Persebaya yang mendapat prioritas menggunakan lapangan-lapangan tersebut juga harus bertanggung jawab mengganti segala kerusakan yang terjadi dalam jangka waktu kontrak.
Meski diberi izin, Eri menuntut manajemen Persebaya untuk memberi porsi lebih bagi pemain asli Surabaya sesuai dengan skill dan kemampuan yanh diharapkan. Serta, ikut mencetak pemain asli Surabaya yang andal kelas nasional bahkan internasional.
"Yang saya bangga dan bahagia betul di hari ini, yang pertama kita sama-sama mencetak anak-anak Surabaya menjadi pemain yang hebat. Itu tanggung jawabnya, kewajiban Persebaya dan Pemerintah Kota Surabaya," mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu.
Tak hanya itu, ia juga berencana membuat store atau gerai di masing-masing tribun Stadion GBT. Nantinya gerai tersebut dikelola sendiri oleh Bonek dan hasilnya juga untuk Bonek. Harapannya, Bonek kedepannya akan semakin bangga dan ikut merasa memiliki Stadion GBT.
"Karena buat saya Stadion Gelora Bung Tomo itu adalah milik rakyat Surabaya, jadi semuanya bisa merasakan," pungkasnya.
Sementara itu, salah satu Koordinator Bonek Tribun Green Nord 27 Husai Ghozali mengaku, akan membatalkan aksi turun jalan dengan mendatangkan ribuan Bonek Mania.
"Pihak Pemkot (Surabaya) sudah memberi jaminan tertulis dan ditandatangani hasil yang disepakati bersama tadi," ujar pria yang akrab disapa Cak Cong itu.
Advertisement