Diaa Al-Din Muazin Asal Aceh Juara Kedua Lomba Azan Internasional
Diaa Al-Din, warga negara Indonesia (WNI) asal Aceh pertama, yang mengikuti lomba azan internasional, Otr ElKalam. Lomba berhadiah total Rp50 miliar ini diikuti oleh 50 ribu pendaftar dari 165 negara.
Banyaknya hal yang luar biasa dari kompetisi ini hingga membuat Otr ElKalam mendapat enam sertifikat dari organisasi pencetak rekor dunia, Guinness Book of Records. Ajang islami ini diselenggarakan oleh pemerintah Arab Saudi, dalam hal ini General Entertainment Authority (GEA).
Diaa Al-Din adalah WNI yang menetap di Malaysia dan menjadi muazin di sana. Suaranya yang indah dalam melantunkan panggilan salat (azan), membuat salah satu juri menitikkan air mata. Ia berhasil menyabet gelar juara kedua. Hadiahnya berupa trofi perak dan uang tunai Rp4 miliar.
Sedangkan juara I dalam lomba tersebut diraih oleh peserta dari Arab Saudi, yaitu Muhammad Al Sharif. Pemenang ini mendapat trofi berwarna emas dan uang dua juta riyal, sekitar Rp8 miliar.
Sedangkan untuk kategori lomba membaca Alquran dimenangkan oleh Yunus Shahmradi dari Iran dan menyabet tiga juta riyal atau sekitar Rp12 miliar dan juara duanya diraih oleh Abdulaziz Al-Faqih dari Arab Saudi dengan hadiah dua juta riyal atau sekitar Rp8 miliar.
Penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba dilakukan oleh CEO GEA Turki Al-Sheikh dalam tayangan Otr ElKalam yang diunggah di saluran TV MBC dan platform Shahid, beberapa waktu lalu.