Di Tuban 14 Desa Alami Kekeringan
Musim kemarau panjang yang melanda wilayah Kabupaten Tuban mengakibatkan sebanyak 14 desa yang tersebar di tujuh kecamatan terdampak kekeringan, Jumat 22 September 2023.
Sedangkan 14 desa yang terdampak kekeringan tersebut adalah Desa Ngandong, Grabagan, Waleran dan Gesikan keempat desa tersebut berada di Kecamatan Grabagan. Kemudian Desa Pacing dan Sugihwaras yang berada di Kecamatan Parengan, Desa Sumurgung yang berada di Kecamatan Montong serta Desa Sidoharjo yang berada di Kecamatan Senori.
Selain itu, Desa Wotsogo, Bader, Jombok dan Sadang yang berada di Kecamatan Jatirogo, Desa Sokogrenjeng yang berada di Kecamatan Kenduruan serta Desa Prunggahankulon yang berada di wilayah Kecamatan Semanding.
"Hingga saat ini sudah ada 14 desa yang kita dropping air bersih karena terdampak musim kemarau," terang Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Sudarmaji, Jumat 22 September 2023.
Mantan Kepala Dinas PRKP Kabupaten Tuban itu menuturkan, dari 14 desa yang terdampak kekeringan tersebut tidak sepenuhnya warga desa terdampak, melainkan hanya beberapa Rukun Tetangga (RT) atau Rukun Warga (RW).
"Yang saya dropping ini tidak ada yang seluruh wilayah desa, rata-rata hanya sebagian kecil. Contoh di Desa Ngandong punya 36 RT dan yang kita dropping hanya 4 RT sesuai dengan permintaan," jelas Sudarmaji.
Menurutnya, dropping atau suplai air bersih yang dilakukan oleh BPBD Kabupaten Tuban ini sifatnya adalah membackup Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dan HIPPAM yang mana pada musim seperti ini debit airnya mengalami penurunan.
Adapun untuk untuk selama ini truk tangki yang dipakai dropping air bersih, BPBD Kabupaten Tuban dibantu oleh truk tangki dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Tuban.
Advertisement