Di Ponorogo, Sopir Bus Tes Narkoba, Kolesterol hingga Gula Darah
Para sopir yang beroperasi di Terminal Seloaji, Ponorogo mendapat layanan kesehatan special menjelang Lebaran 2024 ini. Mereka tak hanya dicek narkoba dalam tubuhnya, tetapi juga dites penyakitnya dari kolesterol hingga gula darahnya.
Layanan dari Dinas Perhubungan Ponorogo dengan Kepolisian Resor Ponorogo ini bersamaan dengan ramp check (uji kendaraan), kelengkapan administrasi kendaraan hingga kesehatan awak bus yang beroperasi saat Lebaran 2024.
Menurut Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo, keselamatan penumpang bergantung kelayakan kendaraan dan kondisi pengemudinya. ‘’Menjelang arus mudik, kami berupaya melakukan identifikasi dini terhadap potensi penyebab kecelakaan lalu lintas,’’ kata Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo pada wartawan dikutip Kamis 4 April 2024.
Untuk kegiatan ini, dilakukan oleh Tim gabungan dari Polres Ponorogo dan Dishub Ponorogo. Tim gabungan memastikan bus yang beroperasi melayani trayek antar kota dalam provinsi (AKAP) serta antar kota antar provinsi (AKAP) sudah memenuhi persyaratan. Yaitu aman, serta layak berkendara di jalan.
Kapolres Anton menyebut kendaraan umum yang tidak lolos uji KIR, namun nekat beroperasi di jalan kerap menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas. ‘’Selain faktor human error (kelalaian manusia),’’ terangnya.
Dengan realitas seperti itu para sopir bus, kenek, dan kondektur harus menjalani pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan gula darah dan kolestrol. Kemudian karyawan perusahaan otobus (PO) itu juga melakukan tes urine untuk memastikan terhindar dari pengaruh narkoba dan alkohol. ‘’Pemeriksaan seperti ini akan dilakukan secara rutin dengan waktu tentatif, tidak ada pemberitahuan karena sifatnya inspeksi,’’ imbuh Kapolres Anton.
Sementara itu Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Terminal Tipe A Seloaji Ponorogo Purwanto mengatakan bahwa ramp check nihil temuan. Sejumlah bus umum yang terkena inspeksi dilengkapi dengan hasil uji kir dengan tenggang waktu masih berlaku. ‘’Berarti memenuhi syarat administrasi karena lolos pemeriksaan non mekanis dan uji visual. Kendaraan layak beroperasi di jalan,’’ tegas Purwanto dikutip laman ponorogo.go.id Kamis 4 April 2024. Purwanto menambahkan, tidak ada awak bus umum yang mengkonsumsi narkoba dan alkohol dari hasil tes urine.
Sementara itu menjelang arus mudik, belum terjadi lonjakan penumpang di pintu kedatangan di Terminal Seloaji Ponorogo. Sedangkan tarif bus umum trayek Jakarta-Ponorogo sudah naik 30 hingga 50 persen. ‘’Tarif bus umum yang berangkat dari Ponorogo belum ada kenaikan atau masih seperti hari biasa,’’ imbuhnya.