Di Jerman, Santri Ini Raih Leibinger Innovationpreiss 2018
Muhammad Rodlin Billah, Ketua Tanfidziyah Pengurus Caban Istimewa (PCI) Nahdlatul Ulama (NU) Jerman dan mahasiswa doktoral di KIT, Karlsruhe Institute of Technology. Belum lama ini, Gus Oding, panggilan akrabnya, dia dan grupnya mendapat Penghargaan dalam Leibinger Innovationpreiss 2018.
Penghargaan Leibinger Innovationspreis diberikan oleh Leibinger Stiftung (yayasan keluarga Berthold Leibinger, pemilik perusahaan Trumpf, bukan Donald Trump setiap dua tahun sekali sejak tahun 2000 kepada grup-grup dari seluruh dunia yang dianggap memberikan kontribusi signifikan terhadap bidang laser dan aplikasinya.
"Alhamdulillah Jumat malam lalu grup Gus Oding (dia satu2nya orang Indonesia di grupnya) dianugerahi juara terbaik ke-2," kata Wahyu Wijaya Hadiwikarta, aktivis PCI NU Jerman di Heidelberg, pada ngopibareng.id, Senin 24 September.
Pemberian penghargaan diikuti oleh sekitar 600 hadirin dari pejabat kota Ditzingen, profesor, peniliti, keluarganya, sampai Pemenang Hadiah Nobel Kimia tahun 2014, Prof. Stefan W. Hell. Peraih Nobel ini tak lain adalah Wahyu Wijaya Hadiwikarta pengurus NU Jerman di DKFZ, Heidelberg. (adi)