Di Jatim, Angka Kecelakaan di Perlintasan KA Meningkat
Angka kecelakaan yang terjadi di Jawa Timur mengalami peningkatan yang cukup signifikan di tahun 2022 ini. Tercatat, kenaikan kecelakaan lalu lintas meningkat 40,98 persen atau 7.849 kasus dari catatan 2021, yakni 19.154. Sehingga, total kecelakaan lalu lintas di Jatim mencapai angka 27.003 kasus.
Dari total itu, tercatat angka kecelakaan di perlintasan kereta api juga meningkat. Dari sebelumnya 54 kejadian menjadi 77 kejadian.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Toni Harmanto mengaku, sudah berkomunikasi dengan sejumlah pejabat utama Polda Jatim untuk mengantisipasi kejadian ini. Termasuk melakukan komunikasi dengan stakeholder terkait.
"Saya sudah diskusi juga dengan Dirintel, sebab fantastis juga tahun 2022 ini yang meninggal sekitar 220 orang dari tiga Daop. Kalau dirata-rata minimal satu bulan 20 orang," ungkap Toni dalam Anev Polda Jatim 2022 di Gedung Rupatama, Surabaya, Jumat, 30 Desember 2022 malam.
Dalam waktu dua bulan ini, kata Toni, ada dua peristiwa kecelakaan di perlintasan kereta api. Pertama di perlintasan tidak berpalang di Kediri dan terakhir peristiwa di perlintasan di Ngawi yang menewaskan tiga orang, terdiri dari satu sopir dan dua penumpang.
Kasus ini menjadi konsen Polda Jatim ke depan dan akan memberi masukan kepada pihak terkait, sebab ada 500-an perlintasan kereta api yang tidak berpalang pintu.
"Kami tidak akan diam (dengan kasus seperti ini). Pasti ada yang harus bertanggung jawab. Bagaimanapun kami akan melihat sesuai konstruksi yang ada, harapannya jangan sampai terjadi lagi kecelakaan di perlintasan kereta api," pungkasnya.