Di Jalur Perbatasan Jateng-Jatim, Blora Siap Hadapi Mudik 2023
Menghadapi arus mudik lebaran 2023, Pemerintah Kabupaten Blora serta pihak terkait, tengah melakukan sejumlah persiapan. Mulai dari lalu lintas arus mudik, pengamanan ibadah, hingga kondusifitas wilayah.
Dengan adanya persiapan yang dilakukan, pemudik dapat merasa aman dan nyaman saat kembali ke Blora. "Sehingga persiapan jelang lebaran ini perlu dilakukan secara matang melibatkan lintas sektor," ujar Bupati Blora, Arief Rohman saat menghadiri rapat koordinasi lintas sektoral, dalam rangka menghadapi Idul Fitri 2023 di Aula Aryaguna, Polres Blora, Jumat 14 April 2023
Dalam rapat koordinasi tersebut menghadirkan seluruh jajaran Polres, dan OPD terkait seperti Dinrumkimhub, BPBD, DPU PR, Dinas Kesehatan, PMI, Satpol PP, Dindagkop, serta MUI, Kemenag Blora, PLN, hingga PT KAI Stasiun Cepu.
"Dengan datangnya para pemudik ini kita harus membuat suasana Blora yang aman, nyaman dan tenteram, tentu sinergi antara Pemkab, Polres, Kodim dan Batalion 410/Alugoro, serta seluruh pihak terkait akan terus kita lakukan dalam mempersiapkan Lebaran Hari Raya Idul Fitri di Blora ini,” tambahnya
Disampaikan, persiapan pengamanan ibadah Idul Fitri 2023 di tempat-tempat ibadah perlu dilakukan, termasuk adanya kemungkinan perbedaan jatuhnya 1 Syawal.
Pihaknya juga ingin, agar selama lebaran ini fasilitas layanan kesehatan baik di puskesmas maupun rumah sakit untuk disiapkan, termasuk bupati juga meminta agar dokter yang berjaga di UGD rumah sakit dapat ditambah.
Sementara, Kapolres Blora AKBP Fahrurrozi, menyampaikan rencana pengamanan dalam menghadapi Idul Fitri tahun 2023. Untuk memastikan kelancaran lalu lintas arus mudik di wilayah Blora, pihaknya telah menyiapkan sejumlah pos yang tersebar di berbagai wilayah.
"Pos pengamanan (Pospam) akan disiapkan di Sendangharjo Blora, Pospam Sambiroto Kunduran, Pospam Medalem Kradenan, kemudian Pos Pelayanan di Alun-Alun Blora, dan Pos Terpadu di Ketapang Cepu,” katanya.
Terkait, dengan potensi-potensi kerawanan yang perlu diantisipasi selama momen lebaran 2023 ini. Termasuk perlintasan kereta tanpa palang, maupun jalan-jalan yang berpotensi rawan kecelakaan untuk diantisipasi.
“Mudah-mudahan bisa kita cegah, kita minimalisir potensi terjadinya kecelakaan, kita minta bersama dinas terkait juga untuk dicek kembali mana saja jalur maupun titik yang perlu diberikan peringatan maupun imbauan,” imbuhnya
Selain itu juga untuk menghindari terjadinya musibah di tempat wisata maupun tempat tertentu, pihaknya juga meminta kepada BPBD maupun dinas terkait untuk turut memberikan pengawasan. Seperti halnya potensi wisata air untuk diperhatikan faktor keselamatannya.
Adapun fungsional pada Dinas Kesehatan Blora, Eko Wahyudi Siswanto, mengungkapkan bahwa fasilitas kesehatan maupun petugasnya akan disiapkan selama libur lebaran ini, baik 26 puskesmas dan rumah sakit di wilayah Kabupaten Blora. Termasuk UGD maupun poli di rumah sakit diharap agar tetap buka memberikan layanan.
“Dinas kesehatan juga membentuk 5 posko kesehatan, yakni di Kunduran, Terminal Ngawen, Alun-Alun Blora, Cepu, dan di wilayah selatan kami mendirikan posko di Wulung Randublatung,” ujarnya