Di Banyuwangi Anggota DPR Ingatkan Manfaat Energi Panas Bumi
Diversifikasi sumber energi dan keberlanjutan di Indonesia menjadi hal yang sangat penting. Salah satunya adalah pemanfaatan energi panas bumi. Sebagai pengganti sumber energi konvensional, panas bumi menjadi energi bersih yang berperan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca di tengah pendidihan global.
Ihwal ini disampaikan Anggota Komisi VI DPR RI, Sonny T. Danaparamita, dihadapan puluhan anggota Komunitas Jaringan Kemandirian Nasional, Tokoh Masyarakat, Kelompok Pemuda, di Banyuwangi. Pertemuan dilakukan dalam rangka sosialisasi pemanfaatan energi bersih dan berkelanjutan, Jumat, 20 Oktober 2023 lalu.
Sonny menjelaskan, Indonesia memiliki BUMN yang berfokus pada pengembangan, eksplorasi dan produksi energi panas bumi, yakni PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO). Perusahaan ini memiliki peran strategis mendukung diversifikasi sumber energi dan keberlanjutan. Khususnya industri energi panas bumi guna menyediakan energi bersih dan ramah lingkungan.
“Keberlanjutan merupakan pilar penting dalam operasional PGEO dengan mengusung Energizing Green,” jelasnya.
Dalam operasinya, menurutnya, perusahaan ini tidak hanya fokus pada aspek ekonomi. Tetapi juga memperhatikan dampak sosial dan lingkungan dari kegiatan mereka. Perusahaan ini melibatkan komunitas lokal, melestarikan lingkungan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam secara bertanggungjawab.
Sebagai pelaku utama industri energi panas bumi di Indonesia, lanjutnya, PGEO mengelola rantai nilai produksi energi panas bumi mulai dari eksplorasi hingga distribusi. Perusahaan ini telah memiliki kapasitas terpasang secara own operation sebanyak 672 MW, dan 1205 MW dari Joint Operation Contract (JOC) yang berasal dari 15 Wilayah Kerja Panas Bumi.
Dengan menggantikan sumber energi konvensional, energi panas bumi yang dihasilkan perusahaan ini memiliki dampak positif dalam mengatasi perubahan iklim global dengan turut berperan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca.
“Perusahaan ini berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif dalam pasokan energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan bagi masa depan negara dan planet kita,” katanya.
Kolaborasi juga dilakukan dengan pemerintah, lembaga penelitian, universitas, dan mitra industri untuk mendorong inovasi dan pengembangan industri energi panas bumi yang lebih kokoh. PGEO juga aktif dalam program pendidikan dan pelatihan untuk mengembangkan tenaga kerja terampil dan terlatih bidang energi panas bumi.
“Inisiatif ini berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia yang mendukung pertumbuhan industri dan memberikan manfaat sosial bagi masyarakat,” ujarnya.
Advertisement