Densus 88 Geledah Rumah Terduga Teroris di Krembangan
Tim Densus 88 Mabes Polri melakukan penggeledahan di rumah seorang terduga teroris di Jalan Tambak Asri Dahlia, Kecamatan Krembangan, Surabaya, Senin 1 Maret 2021 pukul 15.00 WIB. Kabid Humas Polda Jawa Timur (Jatim), Kombes Pol Gatot Repli Handoko membenarkan kabar tersebut. Namun, dirinya mengaku belum mendapatkan berkas laporanya.
"Yang jelas betul (ada penggeledahan) tapi saya belum ada informasi lanjut dari tim," kata Gatot, kepada awak media, Selasa, 2 Maret 2021.
Gatot mengungkapkan, penggledahan tersebut merupakan pengembangan dari penggrebekan terduga teroris di Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Jumat, 26 Februari lalu.
"Ini masih pengembangan, nanti kalau sudah lengkap semuanya saya kasih tahu lagi. Yang sebelumnya kan sudah dirilis oleh Karo Penmas," jelasnya.
Sementara itu, Ketua RW setempat, Zainul Abidin mengatakan bahwa penggledahan terjadi pukul 16.30 WIB. Yakni dengan disaksikan oleh beberapa pejabat kampung, termasuk dirinya.
“Penggeledahan ini kurang lebih jam 16.30 WIB, ada satu kompi dari tim densus 88, mendatangi rumah yang diduga dari angota separtisme. Disaksikan Ketua RW, Ketua RT 31 Ibu RT,” kata Zainul.
Penggeledahan tersebut, kata Zainul, yang hanya berlangsung selama 15 menit tersebut. Untuk mencari barang bukti yang masih ditinggalkan terduga pelaku teroris, di rumahnya.
"Menemukan beberapa barang bukti berupa senapan angin, ada senja tajam itu dua, terus empat tas dan dompet berisi uang jutaan rupiah, terus buku, dan hp milik tersangka, dan barang bukti sudah dibwa Densus 88,” jelasnya.
Zainul mengungkapkan, bahwa terduga pelaku tersebut sudah tinggal di lokasi tersebut tahun 2002. Yang bersangkutan bekerja sebagai penjual baju, dan istrinya berprofesi guru.
“Itu kurang lebih sekitar tahun 2002, itu rumahnya sendiri. Istrinya itu setiap harinya bekerja menjadi seorang guru, sedangkan Pak N, dia itu penjual pakaian layak pakai,” tutupnya.